Pria Asal Rusia Ini 'Jual' Lehernya untuk Dipasangi Iklan, Akui Dapat Penghasilan hingga Ratusan Juta

11 Mei 2021, 11:00 WIB
Seorang pria asal Rusia 'menjual' lehernya untuk dipasangi iklan. Hasil dari bisnis itu merupakan uang ratusan juta.* /Instagram/@onokonda

PR CIREBON – Seorang pria asal Rusia berhasil mendapat banyak perhatian media karena ia mendapat penghasilan dari memberikan lehernya sebagai tempat untuk memang iklan bagi siapapun yang tertarik.

Pria tersebut bernama Egor Onopko, seorang blogger pendatang baru dari Vladivostok, Rusia, yang mengubah sisi kanan lehernya menjadi ruang iklan untuk individu dan bisnis.

Tidak ada yang benar-benar percaya bahwa pria Rusia itu, yang menggunakan nama ‘onokonda’ di media sosial, akan menjalankan idenya ketika dia pertama kali mengumumkannya di Instagram.

Baca Juga: Terbongkar Liciknya Israel, dari Pembantaian Warga Palestina hingga Pembungkaman Media

Akan tetapi pada minggu lalu, dia memposting bukti visual bahwa dia telah melakukannya, menambahkan bahwa dia menghasilkan sekitar 1 juta rubbles (Rp191 juta) dari 10 iklan yang terjual.

Onokonda memberi tahu penggemarnya bahwa dia terinspirasi untuk mengubah dirinya menjadi papan reklame berjalan oleh kreator digital Jan Stashkevich.

Dia berspesialisasi dalam ‘membuat blogger menonjol’, dan yang pertama membeli ruang iklan di leher Egor.

Baca Juga: Quotes Ramadhan Puasa Hari ke-29: Ciri-ciri Orang Munafik

Dia juga orang yang menyarankan agar Egor mencari sembilan klien lain yang tertarik.

Rupanya, pengumuman blogger muda itu menimbulkan banyak minat dari bisnis dan individu baik di Rusia dan negara-negara tetangga.

Mereka bahkan ingin akun media sosial mereka selamanya terukir di kulit Egor.

Baca Juga: Doa Puasa Hari ke-29 Ramadhan, Dilengkapi Doa Memohon Ampunan dan Doa Ketika Melihat Hilal

Dilansir dari Oddity Central oleh PikiranRakyat-Cirebon.com, pada akhirnya, Egor menjual sembilan tempat lain di lehernya yang tersedia untuk bisnis dan influencer di Rusia, Ukraina, dan Belarusia.

Agar nama Instagram mereka ditato secara permanen di leher onokonda, pihak yang tertarik harus membayar biaya 100.000 ruble (Rp19 juta).

Blogger muda itu mengatakan kepada media Rusia bahwa ada banyak peminat pada kesempatan unik itu, dan dia harus menolak banyak tawaran.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Arab Saudi Kembali Pertimbangkan untuk Larangan Jamaah Haji dari Luar Negeri

Untuk membuat semuanya sah, Egor dan kliennya menandatangani kontrak yang menetapkan bahwa tato di lehernya akan tetap terlihat selama sisa hidupnya, dan dia dilarang menghapus atau menutupi tato lain.

Egor Onopko bukanlah orang pertama yang mengubah diri mereka menjadi papan reklame iklan, tetapi dia adalah orang pertama yang memiliki tato yang tertulis akun Instagram, bukan nama atau logo perusahaan.

Sebelumnya, seorang pria memasang tato logo merek favoritnya di tubuhnya secara gratis, dan bahkan sebuah perusahaan Jepang ingin menyewa ketiak wanita sebagai ruang iklan.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Oddity Central

Tags

Terkini

Terpopuler