Jamaah Al-Aqsa akan Berkumpul di Malam Lailatul Qadar Tepat Saat Israel Rayakan 1 Tahun Pencaplokan Yerusalem

9 Mei 2021, 12:50 WIB
Jamaah Al-Aqsa akan berkumpul di malam Lailatul Qadar.* /Pixabay.com/martini_pur

PR CIREBON – Minggu malam, 9 Mei 2021 ini adalah malam "Laylat al-Qadr" atau "Malam Takdir", yang paling suci di bulan suci Ramadhan.

Para jamaah masjid Al-Aqsa di Palestina akan berkumpul untuk sholat malam berjamaah di Al-Aqsa dalam rangka menyambut datangnya Lailatul Qadar.

Minggu malam 9 Mei 2021 ini juga merupakan awal dari Hari Yerusalem, hari libur nasional di mana Israel merayakan pencaplokannya atas Yerusalem timur.

Baca Juga: Doa Puasa Hari ke-27, Berburu Kemenangan Ramadhan dengan Amalan Malam Lailatul Qadar

Pada hari ini, para nasionalis religius mengadakan parade dan perayaan lainnya di Kota itu. Pada hari Senin, 10 Mei 2021 besok, pengadilan Israel diperkirakan akan mengeluarkan putusan atas penggusuran tersebut.

Oleh karena itu, mala mini, nasib masjid Al-Aqsa benar-benar tengah diujung tanduk. Palestina dan Israel semakin memanas dengan kepentingannya masing-masing memperebutkan masjid Al-Aqsa.

Sebelumnya, Israel merebut Yerusalem timur, bersama dengan Tepi Barat dan Gaza - wilayah yang diinginkan Palestina untuk negara masa depan mereka - dalam perang Timur Tengah 1967.

Baca Juga: Hasil Liga Inggris Man City vs Chelsea: Gagal Penalti Panenka, Sergio Aguero Sampaikan Permintaan Maaf

Israel mencaplok Yerusalem timur dalam sebuah tindakan yang tidak diakui secara internasional dan memandang seluruh Kota sebagai ibukota negaranya.

Satu tahun setelah pencaplokan tersebut, Israel masih belum puas. Bentrokan besar kembali meletus antara polisi Israel dengan jamaah masjid Al-Aqsa Palestina.

Bentrokan sengit antara warga Palestina dan polisi Israel di kompleks masjid Al-Aqsa itu menyebabkan lebih dari 200 warga Palestina terluka, kata petugas medis pada Sabtu, 8 Mei 2021.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Mingguan Anda, 10-16 Mei 2021 untuk Semua Tanda Zodiak

Tidak jelas apa yang memicu kekerasan di Al-Aqsa, yang meletus ketika polisi Israel dengan perlengkapan anti huru hara dikerahkan dalam jumlah besar ketika ribuan jamaah Muslim mengadakan sholat Isya di lapangan terbuka di puncak bukit yang luas.

Sepanjang malam, sekelompok besar pengunjuk rasa terlihat melemparkan batu ketika polisi Israel menembakkan peluru karet dan granat kejut.

Suatu saat, polisi memasuki salah satu bangunan di kompleks tersebut, yang meliputi Masjid Al-Aqsa dan Kubah Batu emas yang ikonik.

Baca Juga: Lowongan Kerja Kementerian BUMN, PT Verim Karya (Persero) 2021!

Layanan darurat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan 88 orang yang terluka dirawat di rumah sakit. Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan 83 orang terluka oleh peluru berlapis karet, termasuk tiga orang ditembak di mata, dua dengan cedera kepala serius dan dua dengan rahang patah.

Polisi Israel mengatakan pengunjuk rasa melemparkan batu, kembang api dan benda-benda lain ke arah mereka, melukai enam petugas yang membutuhkan perawatan medis.

"Kami akan menanggapi dengan tangan keras semua gangguan kekerasan, kerusuhan dan serangan terhadap pasukan kami," katanya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Arab News. ***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Arab News

Tags

Terkini

Terpopuler