Rugi Bandar! Seorang Wanita Bayar Rp22 Juta untuk Beli Online iPhone 12 Pro Max Malah Terima Yoghurt Rasa Apel

1 Maret 2021, 16:30 WIB
Ilustrasi handphone. Seorang wanita dari Provinsi Anhui di Tiongkok Timur mengalami kerugian sebesar Rp22 juta yang niatnya untuk membeli online iPhone 12 Pro Max malah dapat Yoghurt Rasa Apel.* /Pixabay/JESHOOTS-com

PR CIREBON – Belanja online telah menjadi kegiatan yang biasa dan menjamur di zaman modern seperti sekarang ini.

Dari mulai pembelian barang yang harganya murah hingga mahal semuanya bisa dengan mudah dibeli secara online.

Metode penjualan online juga telah menjadi salah satu cara bagi suatu brand untuk memasarkan produk barunya.

Baca Juga: Benda Mirip UFO di Langit Florida AS Sebabkan Perdebatan Online, Sebut Hanya Potongan Sayap Kupu-kupu

Namun, terkadang ada saja kejadian penipuan atau kesalahan saat membeli barang secara online.

Hal itu terjadi pada seorang wanita dari Provinsi Anhui di Tiongkok Timur. Dia harus mengalami rasa kecewa setelah membeli sebuah iPhone 12 Pro Max dari situs resmi Apple.

Bagaimana tidak, bukannya mendapat sebuah handphone baru, dia malah menerima parsel berisi sekotak yoghurt rasa apel di dalamnya.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Tahap 2 Bagi Lansia, Ini Link Pendaftaran untuk Daftar Online di 34 Wilayah Indonesia

Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari World of Buzz, ia mengalami kerugian sebesar 10.099 yuan atau sekitar Rp22 juta.

Kejadian itu terungkap setelah wanita tersebut memposting video tentang kemalangannya di Weibo Media Sosial Tiongkok.

Dalam videonya, dia memperlihatkan isi bungkusan yang tidak sesuai dengan yang dia pesan dari situs resmi Apple.

Baca Juga: Polisi Filipina Selamatkan Anak Usia 2 hingga 16 Tahun Korban Eksploitasi Seksual Anak Online

Lebih rinci, dia membeli iPhone dari situs resmi Apple pada 16 Februari 2021 lalu, kemudian barang diterima dua hari setelahnya. Namun, isinya hanya sebuah yoghurt rasa apel.

Diketahui, dia tidak langsung menerima paket itu dari sang kurir, melainkan sempat ditinggal di loker parsel (penitipan paket) di komunitas tempat tinggalnya.

Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi dan mereka mulai melakukan penyelidikan.

Baca Juga: Imbas Pandemi Covid-19,  Beberapa Hotel di Jakarta Dijual Secara Online

Setelah diselidiki, polisi setempat merilis pernyataan pada 25 Februari yang mengatakan bahwa kasus tersebut tampaknya sebuah pencurian.

Paket asli berisi handphone mahal tersebut diduga dicuri oleh seseorang saat barang tersebut berada di loker parsel, menurut Global Times.

Menanggapi hal itu, Apple dan perusahaan kurir yang mengirimkan paket tersebut, Express Mail Service (EMS) juga telah melakukan penyelidikan tentang bagaimana insiden itu terjadi.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: World Of Buzz

Tags

Terkini

Terpopuler