Hampir Satu Tahun Koma, Remaja Asal Inggris Tidak Mengetahui Pandemi Covid-19 Meski Tertular Virus Dua Kali

9 Februari 2021, 08:20 WIB
Ilustrasi koma. /Unsplash/Olga Kononenko

PR CIREBON – Seorang remaja asal Inggris perlahan-lahan bangkit dari koma hampir setahun setelah ditabrak mobil.

Setelah sadar, remaja asla Inggris yang berusia 19 tahun tersebut tidak tahu menahu tentang terjadinya pandemi virus Covid-19 meskipun dia telah tertular virus itu dua kali.

Joseph Flavill, menderita cedera otak traumatis ketika dia tertabrak mobil di kota Burton-on-Trent di Inggris tengah pada 1 Maret tahun lalu.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 9 Februari 2021, Akankah Andin Mencabut Gugatan Perceraian terhadap Aldebaran?

Selama waktu itu, sebagian besar keluarganya tidak dapat berada di dekatnya dan memegang tangannya karena pembatasan jarak sosial.

Akibatnya, mereka mencoba berkomunikasi dengannya melalui video.

"Baru-baru ini Joseph mulai menunjukkan tanda-tanda kecil pemulihan, yang membuat kami sangat senang. Kami tahu sekarang dia bisa mendengar kami, dia menanggapi perintah kecil," kata bibinya, Sally Flavill, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters.

Baca Juga: 10 Benda yang Dilarang Menjadi Hadiah Tahun Baru Imlek 2021, Salah Satunya Sepatu!

“Ketika kami mengatakan kepadanya 'Joseph, kami tidak bisa bersamamu, tetapi kamu aman, ini tidak akan selamanya', dia mengerti, dia mendengarmu, dia tidak bisa berkomunikasi,” lanjutnya, menambahkan bahwa dia sekarang memberi isyarat 'ya' dengan kedipan dan 'tidak' dengan dua kedipan.

Sejak kecelakaan Joseph, Inggris telah mencatat hampir empat juta kasus Covid-19, termasuk lebih dari 110.000 kematian.

“Saya tidak tahu bagaimana Joseph bisa memahami cerita kami tentang penguncian wilayah ini,” kata bibinya, menambahkan bahwa dia masih sangat sakit dan menghadapi perjalanan yang sangat panjang untuk kembali ke kehidupan normal.

Baca Juga: Sebuah Gletser Runtuh dan Menabrak Bendungan di India, Lebih dari 100 Orang Hilang

Joseph, yang sebelum kecelakaan itu adalah olahragawan yang rajin, sekarang menerima perawatan di pusat perawatan di Stoke-on-Trent, Inggris tengah.

Keluarganya telah memulai kampanye penggalangan dana www.josephsjourney.co.uk untuk membantu mendukungnya dalam pemulihan jangka panjang.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler