SABACIREBON-Viral, seorang kakek 95 tahun bernama Abah Juhani jamaah haji asal Kabupaten Majalengka Jawa Barat (Jabar) mendadak tiba-tiba minta turun dari pesawat yang sedang terbang.
Kejadian tersebut direkam penumpang pesawat lainnya dan diunggah di media sosial. Salah satunya seperti diunggah akun tiktok @artikel-kota dan banyak dikomentari serta dilike lebih dari 46 ribu netizen.
Dalam video berdurasi 0,58 detik tersebut, tampak Abah Juhani berdiri dari tempat duduknya dan langsung disapa akrab seorang pramugari cantik.
Baca Juga: Menghindari Lelaki dengan 5 Ciri Ini: Jangan Dekati Jika Enggan Menyesal!
Sesaat kemudian Abah Juhani diajak bicara pramugari berkerudung hitam tersebut. Keduanya terlihat mengobrol dan Abah Juhani tampak meyakinkan pramugari di hadapannya.
Dari keterangan video terungkap ternyata Abah Juhani saat itu mendadak minta ijin untuk turun dari pesawat. Alasannya Abah Juhani teringat belum memberi makan ayam peliharaannya di kampung.
Sontak unggahan ini pun diserbu banyak netizen. Di antaranya tak sedikit terharu sekaligus lucu atas kejadian tersebut.
Baca Juga: Profil Singkat Geoffrey Moncada Pengganti Maldini di Ac Milan
Sementara itu, dari tanah suci dilaporkan, salah satu rukun haji adalah melaksanakan Tawaf, mengelilingi Kabah selama 7 putaran.
Selama ini Jemaah yang tidak mampu berjalan bisa melaksanakan tawaf dengan menggunakan kursi roda.
Namun siapa sangka, perkembangan teknologi yang demikian cepat, ditunjang oleh kebutuhan Jemaah, kini memungkinkan Jemaah yang tidak mampu atau kurang fit dalam melaksanaan tawaf bisa menggunakan skuter listrik.
Baca Juga: Marquez dan Joan Mir Siap Ramaikan Kejuaraan Dunia MotoGP di Mugello
Untuk itu pemerintah Arab Saudi menyediakan ratusan skuter listrik tersedia di lantai 3.Namun banyak yang memperdebatkan sah atau tidaknya ajemaah melakukan tawaf dengan menggunakan skuter listrik.
Dalam sejumlah literatur kitab fikih, ada keterangan yang menjelaskan bahwasanya tawaf merupakan salah satu dari beberapa rukun haji yang harus dipenuhi.
Rukun haji dapat menentukan keabsahan ibadah haji. Tawaf yang merupakan salah satudari 5 tukun haji yaitu niat, iharam, wukuf di arafah, tawaf di Kabah dan Sai diantara Shafa dan Marwa tidak dapat digantikan dengan denda haji.
Baca Juga: Video Viral Nenek Siti Aminah Nyanyikan Lagu India 'Humko Humise Chura Lo', Suaranya Mirip!
Sehingga, apabila seseorang tidak memenuhi rukun-rukun haji, maka hajinya menjadi tidak sah.
Banyak ulama masih berbeda pendapat mengenai hukum melakukan tawaf menggunakan skuter. Menurut mazhab yang dianut oleh mayoritas penduduk Indonesia yakni mazhab syafi’i, melakukan tawaf menggunakan skuter diperbolehkan.
Tetapi, bagi seseorang yang mampu untuk berjalan disunnahkan untuk tidak Tawaf menggunakan skuter dalam rangka menghindari dari perbedaan pendapat ulama.
Baca Juga: Kashin Koji dan Ouga: Partner Baru Boruto dalam Merebut Konoha?
Dengan demikian, berkaitan dengan dasar mazhab yang dianut oleh mayoritas penduduk Indonesia yakni mazhab syafi’i, melakukan tawaf menggunakan skuter diperbolehkan.
Tetapi, bagi seseorang yang mampu untuk berjalan disunnahkan untuk tidak menggunakan skuter dalam rangka menghindari dari perbedaan pendapat ulama. ***