Rasa Kantuk Sebabkan Seseorang Merasa Satu Dekade Lebih Tua

3 April 2024, 23:35 WIB
Ilustrasi mengantuk, menguap. /ANTARA/Pixabay/Sammy-Sander

SABACIREBON - Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah Proceedings of the Royal Society B mengungkap bahwa rasa kantuk yang terus menerus dapat membuat seseorang merasa satu dekade lebih tua.

Hal itu akibat kekurangan waktu tidur yang berkualitas. sehingga hanya karena kurang tidur dalam dua malam saja, seseorang dapat merasakan usia bertambah empat tahun lebih tua.

Leonie Balter, peneliti dari Departemen Psikologi Universitas Stockholm, menjelaskan bahwa tidur sangat penting untuk fungsi otak dan kesejahteraan secara keseluruhan. Mereka yang merasa lebih muda dari usia sebenarnya cenderung hidup lebih sehat dan lebih lama.

Baca Juga: Song Kang Bagikan Surat untuk Penggemar Jelang Wajib Militer

Dalam bagian pertama penelitian, 429 orang berusia antara 18 hingga 70 tahun dievaluasi. Hasilnya menunjukkan bahwa setiap malam kurang tidur yang dilaporkan dalam sebulan terakhir membuat partisipan merasa rata-rata 0,23 tahun lebih tua.

Bagian kedua melibatkan 186 orang berusia antara 18 hingga 46 tahun dalam studi eksperimental pembatasan tidur. Setelah hanya dua malam tidur selama empat jam, partisipan merasa rata-rata 4,4 tahun lebih tua dibandingkan saat mereka tidur cukup.

Efek tidur terhadap usia subjektif berkaitan dengan tingkat kantuk. Perasaan sangat waspada berhubungan dengan perasaan empat tahun lebih muda, sedangkan kantuk ekstrem berhubungan dengan perasaan enam tahun lebih tua dari usia sebenarnya.

Baca Juga: Aceh Resmi Punya Markas Startup Digital

Menjaga tidur dengan baik sangat penting untuk menjaga perasaan awet muda dan mendorong gaya hidup aktif serta perilaku yang meningkatkan kesehatan.

Cara mengatasi rasa kantuk berkelanjutan dapat melibatkan beberapa langkah berikut:

  1. Tidur yang Cukup: Pastikan Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap malam. Idealnya, dewasa memerlukan sekitar 7-9 jam tidur untuk menjaga kesehatan dan kewaspadaan.

  2. Rutinitas Tidur: Tetapkan jadwal tidur yang konsisten. Bangun dan tidur pada waktu yang sama setiap hari, bahkan saat akhir pekan.

    Baca Juga: Queen of Tears Episode 9 Preview: Tanggal Rilis, Waktu & Tempat Menonton
  3. Hindari Kafein dan Gula: Batasi konsumsi kafein dan gula terutama menjelang tidur. Keduanya dapat memengaruhi kualitas tidur.

  4. Aktivitas Fisik: Lakukan aktivitas fisik secara teratur. Olahraga membantu meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi rasa kantuk.

  5. Hindari Makan Berat Malam Hari: Makan berat menjelang tidur dapat mengganggu tidur. Pilih makanan ringan dan sehat.

  6. Hindari Layar Elektronik: Matikan perangkat elektronik seperti ponsel atau laptop sebelum tidur. Cahaya biru dari layar dapat mengganggu ritme tidur.

    Baca Juga: Aset Kripto Indonesia Memuncaki Peringkat Ketujuh di Dunia dengan Nilai yang Menggiurkan
  7. Perhatikan Lingkungan Tidur: Pastikan kamar tidur nyaman, gelap, dan tenang. Gunakan bantal dan kasur yang mendukung.

  8. Relaksasi Sebelum Tidur: Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau membaca buku sebelum tidur.

  9. Kurangi Stres: Kelola stres dengan baik. Stres dapat memengaruhi kualitas tidur.

  10. Konsultasi dengan Dokter: Jika rasa kantuk berkelanjutan terjadi, konsultasikan dengan dokter. Ada kondisi medis seperti apnea tidur atau insomnia yang perlu ditangani secara khusus.

Ingatlah bahwa setiap orang berbeda, jadi temukan cara yang paling efektif bagi Anda untuk mengatasi rasa kantuk dan memperbaiki kualitas tidur.***

 

 

Editor: Otang Fharyana

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler