PR CIREBON – Long Covid merupakan gejala jangka panjang yang akan dirasakan oleh sebagian orang yang sudah sembuh dari infeksi virus corona.
Gejala Long Covid sangat beragam dan mungkin berbeda pada setiap orang. Namun yang pasti, ini akan sangat mengganggu.
Menurut Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular AS Dr. Anthony Fauci, ada beberapa gejala yang tebilang ekstrem dan menandakan bahwa Anda mengalami Long Covid.
Baca Juga: Arya Saloka Kenang Perjuangan Sang Istri Melahirkan Anaknya, Sebut Putri Anne Seperti Rambo
Berikut merupakan gejala yang mungkin dialami seseorang mengalami Long Covid, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Eat This, Not That!.
- Kelelahan ekstrem
Dr. Fauci menyebutkan kelelahan yang tak biasa (seperti sindrom kelelahan kronis) adalah gejala utama Long Covid. Ini pada akhirnya akan sangat menghambat aktivitas harian.
Baca Juga: Preview Persib vs Persita, Kedua Tim Ngotot Raih Kemenangan
- Nyeri otot
Ia menyebut nyeri otot yang terkait dengan Long Covid sebagai "mialgia" dan bisa bersifat sementara, muncul di seluruh tubuh.
Dokter sering mendengar keluhan nyeri punggung, nyeri kaki dan bahkan nyeri di dada yang menyerupai serangan jantung tetapi sebenarnya lebih mungkin jaringan yang meradang.
- Gangguan tidur
Long Covid membuat seseorang sangat lelah sehingga ingin tidur, tapi secara bersamaan itu juga mengganggu tidur.
Penderita melaporkan masalah neurologis seperti mimpi buruk, insomnia, atau seperti ‘meminum delapan gelas kopi sebelum tidur’.
Gangguan ini dapat diperparah, atau menyebabkan depresi dan kecemasan, gejala yang sering menyertai Long Covid.
- Ada banyak gejala lain
Dr. Fauci berkata bahwa kelelahan, nyeri otot, dan gangguan tidur bukanlah satu-satunya gejala Long Covid.
Faktanya, ada lebih dari 200 gejala yang dilaporkan, mulai dari pingsan hingga migrain kronis hingga costochondritis.***