Network
PR CIREBON - Girl group besutan YG Entertainment, BLACKPINK baru saja comeback dan menyapa penggemar pada 26 Juni 2020 dengan lagu baru berjudul 'How You Like That'.
Kembalinya grup yang digawangi Jennie cs melalui lagu pra-rilis berjudul 'How You Like That' menuai prestasi baru dengan memecahkan rekor, menjadi MV yang ditonton lebih dari 60 juta kali dalam waktu singkat.
Namun, keberhasilan BLACKPINK tersebut rupanya dibarengi dengan kontroversi terkait music video yang menampilkan dewa India, yaitu Ganesha.
Baca Juga: Dunia Harus Bersiap, WHO Peringatkan Hal Terburuk dari Pandemi Covid-19 Belum Terjadi
MV comeback BLACKPINK untuk 'How You Like That' mendapat kecaman dari Blinks India karena dituduh tidak menghormati budaya dan agama mereka.
Dilaporkan PikiranRakyat-Cirebon.com sebelumnya, ketika MV dirilis, selama adegan solo Lisa, dia terlihat seperti di gang, lalu adegan berikutnya terlihat Lisa duduk di atas takhta, dengan patung dewa Hindu Ganesha di sebelahnya, ditempatkan di lantai.
Baca Juga: Berikut 5 Alasan Mengapa Tidak Boleh Meninggalkan Karir demi Hubungan Asmara
Salah satu kritik yang ditujukan pada adegan-adegan khusus ini adalah bahwa Ganesha ditempatkan di lantai, yang dipandang sangat tidak sopan terhadap dewa dan dianggap merendahkan.
Orang Hindu percaya bahwa patung dewa harus selalu diletakkan di permukaan yang tinggi dan tidak pernah di lantai. Lisa juga mengenakan sepatu di dekat patung itu, yang dipandang sebagai penghinaan lebih lanjut karena sepatu sangat dilarang di dekat patung, kuil, dan kepercayaan lain orang Hindu.
Saat MV dirilis, Blinks India langsung menyerang YG Entertainment selaku agensi BLACKPINK karena dituduh tidak menghormati budaya dan agama mereka. Blinks India menuntut YG untuk meminta maaf karena terlah merendahkan agama Hindu.
Baca Juga: Lakukan Uji Coba Acak Berskala Besar, Ilmuwan Inggris Sebut Obat HIV Tidak Berguna untuk Covid-19
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Koreaboo, saat ini meskipun agensi belum merilis pernyataan resmi, penggemar mulai menyadari bahwa YG Entertainment memilih untuk mengedit video musik untuk menyelesaikan kekhawatiran para penggemar India.
YG Entertainment memutuskan untuk menghapus patung Ganesha pada scene Lisa di atas takhta, menggantinya dengan barang serupa guci, kemudian mengunggah ulang tanpa mengubah analitik video.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah 4 Anak Tewas usai Diberi Vaksin Covid-19 yang Mengandung Microchips?
Mengetahui hal tersebut, fans mengaku senang dan berterimakasih kepada YG Entertainment yang telah mendengar kekhawatiran dan kemarahan fans India.
Thank you to all Indian and Non-Indian Kpop fans who supported us in our fight to safeguard our religion and culture, it wouldn't be possible without everyone's consistent efforts ❤️ #YGapologise #MyCultureIsNotYourAesthetic #BLACKPINK pic.twitter.com/i6OVLJAJDN— Desi Kpopper (@DesiKpopper) June 29, 2020
"Terima kasih kepada semua penggemar Kpop India dan Non-India yang mendukung kami dalam perjuangan kami untuk melindungi agama dan budaya kami, itu tidak akan mungkin terjadi tanpa upaya semua orang yang konsisten," tulis akun Twitter @DesiKpopper.***
