Network
PR CIREBON - Medina Zein ramai diperbincangkan netizen di dunia maya, terutama setelah sang pengusaha dilaporkan ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik.
Namun, alih-alih takut dijerat dengan vonis hukuman untuk kasusnya, Medina Zein justru mengaku tidak takut dan minta dijemput dengan mobil mewah.
Medina Zein memberikan pernyataan bahwa maksud minta dijemput mobil mewah itu dalam bahasa Sunda berarti "nyungkun", bukan arogan atau sombong.
Baca Juga: Update Kasus Covid-19 Indonesia 19 September 2021, Kasus Harian Baru Corona di Angka 2.234
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Instagram story-nya, Medina Zein membagikan satu pesan masuk dari pengikutnya.
Pengikut Instagramnya itu seolah mengerti betul maksud voice note minta dijemput menggunakan mobil mewah yang dilontarkan Medina Zein ke Marissya Icha.
"Padahal maksudnya di voice itu kalau bahasa Sundanya "nyungkun"," kata netizen itu mengawali.
Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Drakor Hometown Cha Cha Cha Episode 8
"Tapi malah seolah-olah dianggap sombong banget gitu ya mba MZ. Sabar aja ya mba," sambung dia.
Menanggapi pesan tersebut, Medina Zein pun mengiyakan isi pernyataan tersebut.
Ia menyoroti pihak-pihak yang tidak paham, yang malah menyebutnya arogan, sombong dan tidak tahu diri.
Baca Juga: Junta Menyebut Konvoi Militer Myanmar Dihantam Bom di Dekat Yangon oleh Kelompok Pembangkang
"Iya you know "nyungkun", yang nggak paham malah disangka arogan, sombong, gatau diri, sabarin aja," timpalnya.
Diberitakan PikiranRakyat-Cirebon.com sebelumnya, Medina Zein dilaporkan ke polisi atas kasus pencemaran nama baik oleh Marissya Icha.
Namun, Medina Zein justru tidak takut dilaporkan ke polisi, bahkan meminta Marissya Icha untuk menjemputnya menggunakan mobil mewah.
Baca Juga: Usai Ditangkap Kepolisian, Pihak Keluarga Savas Sampaikan Hal Ini: Saya Mohon kepada Atta...
“Sayang jemput aku dong sayang aku kirim share location rumah aku mau? Biar nggak susah nyarinya ya,” tutur Medina.
Tak hanya itu, Medina Zein juga mengungkit masalahnya di tahun 2019 yang sempat dijemput oleh pihak Polda Metro Jaya menggunakan mobil Fortuner.
“Datang sama orangnya suruh ke rumah aku jemput aku, tapi aku nggak biasa dijemput pake mobil tahanan.
"Aku tuh kalau kemarin ditangkep sama Polda Metro 2019 tuh mobilnya minimal Fortuner gitu jadi mobilnya yang bagus ya,” ujar Medina Zein.
“Aku minta dijemputnya boleh gak pake Velfire aja, soalnya aku gak mau pake Fortuner sakit badan soalnya dari Bandung ke Jakarta kan sakit punggung, jadi tolong pake Velfire ya nanti gak apa-apa saya bayar,” ujar Medina.***
