Terkena Imbas Akibat Pandemi Covid-19, UMKM Disebut akan Mudah Gulung Tikar

- 7 April 2020, 14:18 WIB
ILUSTRASI Para pekerja UMKM.*
ILUSTRASI Para pekerja UMKM.* //Pemkab Banyuwangi/

Ia mengatakan pengusaha yang terdampak awalnya hanya berpusat pada makanan, transportasi, dan pariwisata saja.

Namun seiring berjalannya waktu dan meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia, pengusaha manufaktur juga kini ikut terkena imbasnya, karena banyak pemesanan yang sekarang dibatalkan.

"Satu bulan lagi mungkin bukan hanya PHK, tapi banyak UMKM yang gulung tikar. Tanda-tanda ke sana sudah jelas terlihat," ujarnya lagi.

Hal tersebut juga ditunjang dengan alasan bahwa beban pelaku UMKM yang malah makin meningkat.

Baca Juga: Sempat Alami Gejala Covid-19, JK Rowling Bagikan Tips Bernapas yang Baik saat Sesak

Apalagi bulan ini, Ramadhan telah tiba dan memaksa para pelaku UMKM harus memberikan Tunjangan Hari Raya bagi para karyawannya.

Ia mengakui, bahwa omzet usaha yang dimiliki para pelaku UMKM telah menurun secara anjlok dengan penurunan yang mencapai 70 %.

Namun ia juga tak menampik bahwa ada beberapa penguasa yang dirasa mendapatkan manfaat dengan adanya kejadian ini, yakni pengusaha yang bergerak di bidang alat, kesehatan, juga kebutuhan pokok.

"Akan tetapi, usaha mereka juga bukan tanpa tantangan. Saat ini mereka menghadapi persoalan logistik untuk pengiriman produk," pungkas Iwan.

Baca Juga: 37 Orang Positif Covid-19 dan 5 Orang Meninggal, Tertular Warga yang Pulang dari Italia

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x