Network
PR CIREBON – Sebuah postingan di Facebook oleh akun bernama Raffasya II mengunggah sebuah video yang memperlihatkan banyak orang melempar barang-barang ke luar dari sebuah truk panjang.
Hasil pantauan PikiranRakyat-Cirebon.com, unggahan tersebut telah disukai 609 orang dan memiliki 32 komentar, serta dibagikan oleh 599 orang.
Akun tersebut menulis narasi bahwa barang-barang yang dilempar dari truk merupakan produk Prancis dan hasil dari pemboikotan produk Prancis.
Baca Juga: Terang-terangan Presiden Jokowi Tegur Luhut dan Bahlil dalam Sidang Kabinet, Ada Apa?
Berikut narasi yang ditulis oleh akun tersebut:
“Penguburan massal produk Prancis” demikian narasi yang ditulis dalam unggahan video tersebut.
Berdasarkan hasil penelusuran PikiranRakyat-Cirebon.com dari Turn Back Hoax, narasi yang menyebutkan bahwa video tersebut merupakan penguburan massal produk Prancis adalah informasi yang salah.
Dari hasil penelusuran, ditemukan video serupa yang diunggah oleh akun YouTube Moha M pada 19 November 2016. Mengutip dari berita di portal Al Arabiya yang terbit pada 17 November 2016, video tersebut merupakan video yang diambil saat operasi resmi di bawah pengawasan Sekretariat wilayah al-Qassim untuk membuang sekitar 80.000 bungkus ayam kedaluwarsa yang tidak layak konsumsi.
Baca Juga: Pembahasan RUU Penyiaran Dilakukan DPR RI, Mahfud MD Minta KPI Kawal Prosesnya
Dengan demikian, unggahan akun Facebook Raffasya II dapat dikategorikan sebagai informasi hoaks karena video tersebut bukan video penguburan massal produk Prancis, melainkan video operasi resmi pembuangan sekitar 80.000 bungkus ayam kedaluwarsa yang tidak layak konsumsi di bawah pengawasan Sekretariat al-Qassim tahun 2016
