Periksa Fakta: Beredar 6 Klaim Tak Berdasar Tentang Kematian George Floyd, Begini Penjelasannya

- 13 Juni 2020, 20:15 WIB
Tangkap layar rekaman video penangkapan George Floyd yang berujung kematiannya.
Tangkap layar rekaman video penangkapan George Floyd yang berujung kematiannya. //Facebook/Darnella Frazier

PR CIREBON – Meninggalnya George Floyd banyak menyisakan duka yang mendalam untuk para keluarga, kerabat dan orang-orang yang menyayanginya.

Bukan hanya duka, meninggalnya beliau banyak sekali pemberitaan salah atau tidak akurat. Beberapa klaim salah terkait kronologi meninggalnya sampai pemakan beliau banyak disebarluaskan di media sosial.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs Reuters, berikut enam pernyataan yang dapat dihimpun terkait pernyataan tidak akurat.

Baca Juga: Sambut New Normal, 420 Sarana Ibadah di Cirebon Akan Disemprot Disinfektan dan Terima Masker Gratis

Pemeriksaan fakta ini akan fokus pada enam pernyataan yang tidak akurat, meskipun ini bukan daftar lengkap dari banyaknya postingan ketidakakuratan.

Beberapa klaim tambahan yang tidak akurat terkait kematian Floyd dari mulai tindakan polisi dan layanan darurat.

1. Keluarga George Floyd disogok uang Sebesar 25 Juta Dolar

Beredar pesan yang mengatakan bahwa keluarga George Floyd ditawari 25 juta dolar Amerika untuk foto-foto eksklusifnya di dalam peti mati, atau foto-fotonya yang mati saat otopsi dan mereka menolaknya. 

Baca Juga: Gunakan Rasisme Anti Asia, Tiongkok Tuduh dan Ancam Hentikan Kunjungan Wisatawan ke Australia

Halaman:

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x