Cek Fakta: China Akui Sinovac Tak Ampuh dan Beralih ke Pfizer dan Moderna? Ini Faktanya

19 Oktober 2021, 20:05 WIB
Beredar kabar yang menyebut China mengaku vaksin Sinovac tidak manjur dan beralih ke Pfizer dan Moderna, simak faktanya. /Turn Back Hoax

PR CIREBON – Tersiar kabar yang mencatut negara China dan 3 produsen vaksin yakni Sinovac, Pfizer, dan Moderna.

Kabar tersebut menyatakan bahwa China mengaku vaksin Sinovac tidak manjur sehingga beralih ke Pfizer dan Moderna.

Informasi dari pesan berantai WhatsApp adalah sumber kabar yang menyebut soal China, Sinovac, Pfizer, dan Moderna tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah KPK Temukan Uang Triliunan di Rumah Rahasia Anies Baswedan? Ini Faktanya

“BREAKING NEWS..!! CHINA AKUI VAKSIN SINOVAC BUATANNYA TIDAK MANJUR Lah trus.., Pembuatnya saja mengakui vaksin Sinovac buatannya kurang manjur.., tapi Indonesia malah memborongnya..?? China akan beralih ke vaksin Pfizer dan Moderna. Keputusan China yang tak lagi menggunakan vaksin Sinovac buatannya dan akan sepenuhnya beralih menggunakan vaksin Pfizer dan Moderna ini membuat dunia geger. Kasus Covid-19 melonjak.., efektivitas vaksin Sinovac kembali dipertanyakan. Singapura tak akui Sinovac. Singapura ragukan vaksin Sinovac.., kasus di Indonesia jadi Rujukan”

Demikian potongan pesan berantai tersebut.

Benarkah kabar yang menyebut China beralih ke Pfizer dan Moderna karena Sinovac tak manjur?

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Makan Bawang dan Garam Bisa Ubah Positif Covid-19 Menjadi Negatif?

Dikutip Pikiran-Rakyat.Cirebon.com dari laman Turn Back Hoax, kabar itu adalah hoaks, kategorinya ialah misleading content atau konten yang menyesatkan.

Pemeriksaan fakta atas konten di atas dilakukan oleh Fachrun Nisa dari Universitas Muhammadiyah Luwuk.

Berdasarkan penelusuran, kabar itu telah dibantah oleh Konselor bidang Sains dan Teknologi Kedutaan Besar Tiongkok di Jakarta, Yi Fanping.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Pegawai KPK Meminta Uang pada Ajay M Priatna dalam Korupsi Proyek Rumah Sakit?

Yi Fanping menyebut bahwa China masih konsisten menggunakan vaksin yang mengutamakan keamanan dan efektivitas.

Menurutnya, China hingga kini masih menggunakan vaksin yang dibuat Sinovac (CoronaVac) dan vaksin Sinopharm.

Tak hanya itu, penggunaan vaksin produksi Sinovac juga telah disetujui Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Foto Jenazah Tersenyum dari Salah Satu Laskar FPI Korban Penembakan ?

Kabar hoaks ini sebelumnya pernah beredar dan bantahannya telah dimuat oleh Anti Hoax ANTARA.

Berdasarkan penjelasan di atas, klaim yang menyebut China mengakui Sinovac tidak manjur dan beralih ke Pfizer dan Moderna adalah hoaks.

Kategorinya adalah misleading content atau konten yang menyesatkan.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Turn Back Hoax ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler