PR CIREBON - Beredar sebuah unggahan di media sosial Facebook yang menyebut soal kamera pendeteksi vaksin Covid-19.
Unggahan tersebut mengklaim jika ditemukan kamera yang bisa mendeteksi orang yang telah disuntik vaksin Covid-19.
Pemilik akun Facebook tersebut mengunggah sebuah video orang tengah berlalu-lalang dan beberapa ditandi 'terdeteksi'.
Baca Juga: Update Covid-19 Kabupaten Cirebon Hari Ini Sabtu 12 Juni 2021: Total Kasus Positif 10.435 Orang
Dalam video berdurasi 30 detik itu, terlihat beberapa pejalan kaki terdeteksi kotak hijau dan merah.
"Hebatnya zaman yang tervaksin dan yang belum akan ketahuan, yang kotak merah yang sudah tervaksin," tulis pemmilik akun tersebut.
Namun, benarkah telah ditemukan kamera untuk mendeteksi vaksin Covid-19?
Baca Juga: Update Covid-19 Kota Cirebon Hari Ini Sabtu 12 Juni 2021: 5877 Orang Positif Corona
Baca Juga: Ribuan Orang Kanada Lakukan Aksi Dukung Keluarga Muslim yang Tewas Diserang
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Kominfo, informasi soal ditemukannya kamera untuk mendeteksi vaksin Covid-19 adalah hoaks.
Faktanya, kamera yang dimaksud adalah kamera pemantau jaga jarak (social distancing).
Aplikasi kamera pemantau jaga jarang tersebut ditemukan oleh ilmuwan komputer dan ahli IA asal Amerika Serikat, Andrew Ng.
Baca Juga: Viral BTS Meal, Cherly Eks Cherrybelle Beri Saran untuk ARMY Indonesia
Andrew Ng merilis demo video kamera pemantau jaga jarak itu dengan diidentifikasi dengan warna.
Jika warna hijau, maka orang tersebut telah menerapkan jaga jarak, sebaliknya jika merah, berarti orang tersebut terlalu berdekatan.
Maka dari itu, dapat dipastikan jika informasi soal ditemukan kamera untuk mendeteksi vaksin Covid-19 adalah hoaks.***