India Boikot Aplikasi Tiongkok, Jutaan Orang Kini Beralih ke 'TikTok Lokal'

- 2 Juli 2020, 19:25 WIB
Ilustrasi aplikasi TikTok.
Ilustrasi aplikasi TikTok. / ANTARA/Arindra Meodia/

Industri India telah lama mendesak tindakan terhadap aplikasi Tiongkok yang mendominasi pasar, dengan Sharechat dan Inmobi menyerukan platform untuk mengikuti hukum dan nilai-nilai India.

Ada juga kekhawatiran aplikasi asing dapat memengaruhi urusan dalam negeri di bidang-bidang seperti politik.

Baca Juga: Pakar Prediksikan Akhir Abad 21, Inggris akan Alami Suhu Terpanas Mencapai 40 Derajat Celcius

"Penetrasi mendalam platform Tiongkok dalam demokrasi terbuka seperti India membuat proses pemilihannya di masa depan rentan terhadap campur tangan dan manipulasi dari luar," kata seorang analis industri digital senior yang berbasis di New Delhi, yang berbicara tanpa menyebut nama.

Pengamat mengatakan mempertahankan pengikut baru akan menjadi tantangan utama bagi pemula India, yang sekarang harus berinvestasi dalam staf dan konten untuk menjaga khalayak.

Baca Juga: Ceroboh Atas Kekeliruan Fasilitas Karantina Covid-19, Menkes Selandia Baru Mengundurkan Diri

Arvind Gupta, pendiri dan kepala DigitalIndia Foundation, mengatakan kepada AFP bahwa perusahaan-perusahaan India juga harus menjawab "masalah strategis seputar privasi dan keamanan data" sambil mengambil keuntungan dari keluarnya TikTok dan saingan lainnya.

"Kekosongan ini juga membuat lanskap digital India jauh lebih menarik untuk investasi ... dari masyarakat demokratis dan terbuka lainnya," kata Gupta, mantan kepala teknologi untuk Partai Bharatiya Janata yang berkuasa di India.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Channel New Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x