SABACIREBON- Anthony Sinisuka Ginting nyaris tersingkir dan harus berjuang selama 74 untuk maju ke babak berikutnya di Indonesia Master, Rabu 8 Juni 2022.
Ginting berjuang satu jam lebih untuk akhirnya bisa menundukkan Kunlavut Vitidsarn dari Thailand di Istora Senayan Jakarta.
Gim pertama Ginting kalah dengan 16-21. Pada gim kedua, ia baru panas dan mampu memetik kemenangan 21-16.
Baca Juga: Soal Tiket Masuk Destinasi Wisata, Indonesia Bisa Dicap Terkesan Rasialis
Pada gim ketiga, penentuan, Ginting yang sudah unggul 17-5, sempat kehilangan angka 6 point berturut-turut menjadi 17-11.
Bahkan pendukung Ginting, sempat dibuat tegang karena poin Kunlavut Vitidsarn terus naik, sampai pada posisi 19-18. Beda tipis dan berpeluang kalah.
Diakui Ginting, di gim ketiga kurang focus. “Saya bisa lebih dulu unggul karena Kunlavut lebih banyak mati sendiri, bahkan saat saya serang dia mudah menyerah. Tapi memang dia kalau sudah tertinggal malah mainnya jadi tanpa beban," kata Ginting setelah pertandingan.
Baca Juga: Berkah Idul Adha : Inilah Kerja 2 Hari Penghasilan Bisa Rp 5 Juta, Syaratnya Pria, Sehat dan Memiliki SIM
Menurut Ginting, kemudahan memupuk keunggulan pada awal gim ketiga sama seperti pada gim pembuka. Namun pada gim pertama, Ginting belum cukup siap dan tidak menemukan pola permainan yang nyaman.
Meski terlambat panas, unggulan keempat ini akhirnya menemukan strategi yang nyaman pada gim kedua dengan memainkan pola lambat lewat reli panjang dan tak tergesa-gesa mematikan bola dari pebulu tangkis Thailand itu.
Baca Juga: Asita Jabar : Rencana Kenaikan Tarif Gila-gilaan untuk Masuk Candi Borobudur
"Di gim pertama memang kurang sabar, padahal Kunlavut itu tipenya makin senang kali dia diserang. Penerimaannya dia jadi enak. Di gim kedua saya lebih sabar, perbanyak pukulan dan menata fokus," kata Ginting seperti dilansir Antara.
Setelah mengoreksi pertahanannya, Ginting pun memenangkan babak 32 besar dengan skor akhir 16-21, 21-16, 21-18 setelah berjuang selama 74 menit.