Pada tahun-tahun sebelumnya, Josep Maria Bartomeu sebagai pemimpin klub Barcelona menawarkan Xavi untuk menggantikan Ernesto Valverde.
Tetapi, Xavi menolak pendekatan itu dan sangat dihargai oleh mereka para pemimpin klub Al Sadd.
Para pemimpin klub Al Sadd mengakui atas kesetiaannya kepada mereka dan mereka sekarang akan hal tersebut.
Oleh karena itu, Al Sadd membalas jasanya dengan mengizinkan dirinya apabila ingin pergi melatih tim yang dicintainya tersebut.
Selama menjadi pemain sepak bola, Xavi merupakan sosok yang vital di posisinya, sehingga seringkali menjadi andalan dalam skuad klub maupun timnas.
Baca Juga: Banyak Menyantap Makanan Tak Sehat Saat Idul Fitri? 5 Olahraga Ini Mampu Kurangi Lemak di Tubuh
Bersama tim Barcelona, Xavi Hernandez membawa 4 kali gelar Champions League, 8 kali gelar La Liga, 3 kali gelar Copa Del Rey, dan 8 kali gelar Spanish Super Cup.
Selain itu, di Timnas Spanyol, dirinya berhasil membawa gelar piala dunia pada 2010, dan 2 kali gelar European Champions.
Sementara, dalam karir kepelatihannya bersama Al Sadd, tim asuhan Xavi Hernandez, berhasil mendapatkan 2 gelar trofi dalam tahun-tahun awal kepemimpinannya.***