Network
PR CIREBON — Real Madrid digdaya berhasil mengkudeta rival sekota Atletico dari puncak klasemen La Liga Spanyol. Hal ini didapatkan setelah menaklukan musuh bebuyutannya Barcelona dalam duel El Clasico, Minggu 11 April 2021 dinihari WIB.
Real Madrid yang tampil di kandang keberannya, Stadion Alfredo Di Stefano, begitu trengginas di babak pertama langsung mengurung pertahanan Barcelona dengan pressing ketat dan mendominasi permainan.
Alhasil, dua gol mampu disarangkang oleh Karim Benzema di menit ke-13, dan Toni Kroos di menit ke-28, untuk keunggulan Real Madrid di babak pertama.
Memasuki babak kedua, laga El Clasico Real Madrid vs Barcelona ini harus dimainkan dalam guyuran hujan lebat.
Di babak kedua, giliran Barcelona yang mendominasi permainan dengan gaya Tiki-Taka ciri khasnya.
Namun, taktik serangan balik yang dilancarkan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, bekerja dengan sangat baik diterapkan pasukan Los Blancos.
Real Madrid sempat mengalami beberapa momen sulit di babak kedua, dengan gol balasan yang dicetak Oscar Mingueza di menit ke-60, benar-benar memicu serangan gencar Barcelona untuk bangkit.
Bukan lagi disebut laga El Clasico kalau tak berlangsung sengit. Jula beli serangan kerap terjadi sepanjang 90 menit pertandingan berlangsung.
Sampai-sampai, tiang gawang pun masih bisa bergetar ketika peluit akhir permainan dibunyikan.
Saat serangan terakhir yang dilancarkan Barcelona melalui sepakan keras Ilaix Moriba di menit ke-94, on target, sayang hanya membentur mistar tak berhasil menggetarkan jala gawang untuk menyamakan kedudukan.
Derasnya hujan membuat beberapa pemain membeku dan terpaksa mengganti baju mereka walau pertandingan masih berjalan. Sesekali kilatan halilintar guntur serta angin tiupan kencang, semakin memompa ketegangan duel El Clasico La Liga ini.
Baca Juga: Kembali Diterjang Gempa, Pemkab Malang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana
Dengan kemenangan ini, Real Madrid akan bisa lebih percaya diri untuk optimis meraih gelar juara La Liga musim ini.
Ini juga menjadi kebangkitan lain untuk seorang pelatih, Zinadine Zidane, yang sempat pesimis, bahkan dirumorkan bakal hengkang ke Juventus, klub yang juga pernah melejitkan namanya sewaktu masih menjadi pemain.
Atletico Madrid berada di puncak selama enam bulan. Tapi kini, persaingan begitu ketat di tiga besar La Liga.
Pasalnya, Real Madrid dan Atletico mengemas poin sama, yakni 66 poin. Sementara Barcelona menempel di posisi ketiga dengan torehan 65 poin.
Di posisi keempat ada Sevilla yang mengantongi 58 poin, dipastikan susah untuk mengejar ataupun menembus naik posisi tiga besar.
Atletico Madrid masih memiliki hela napas untuk bisa kembali merebut posisi puncak klasemen La Liga yang baru saja dikudeta oleh rival satu kota Real Madrid.
Karena, Atletico Madrid baru melakoni 29 pertandingan, berbeda dengan Barcelona dan Real Madrid yang sudang bertanding sebanyak 30 kali.
Kesempatan itu, bila mana Atletico Madrid mampu mencuri tiga poin dari kandang Real Betis, yang pertandingannya akan digelar hari Senin, 12 April 2021, dinihari WIB.
Hasil pertandingan El Clasico ini membuat atmosfir La Liga Spanyol semakin panas jelang akhir kompetisi.***
