PR CIREBON – Pada pagelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, kontingen Jawa Barat (Jabar) masih berada di peringkat ke tiga setelah tuan rumah Papua.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antaranews.com, kontingen Jawa Barat harus berjuang lebih keras lagi agar bisa menyusul DKI Jakarta di puncak klasmen.
Sampai saat ini, kontingen Jabar sudah mengemas 22 mendali emas 23 perak dan 29 mendali perunggu di bawah tim Papua, dengan 29 emas, 12 perak dan 28 perunggu.
Baca Juga: Kecam Tiongkok yang Kirimkan Pesawat Tempur ke Wilayah Taiwan, AS: Merusak Perdamaian
Peringkat perolehan medali di PON XX Papua dipastikan akan dinamis karena pada hari ini banyak cabang olahraga yang akan pertandingkan.
Sebut saja pertandingan binaraga yang akan mempertandingkan delapan nomor, dan pertandingan tersebut akan berlangsung di Auditorium Universitas Cendrawasih.
Salah satu cabang yang menjadi unggulan dari kontingen Jabar yaitu Taekwondo, yang tepat pada hari ini akan mempertandingkan Kyorugi atau Tarung.
Baca Juga: Lee Jong Suk Berbicara soal Tantangan Baru Ambil Proyek Mendatang dengan YoonA hingga Cha Eun Woo!
Selain itu, ada renang perairan terbuka, kriket,senam artistik, panjat tebing, anggar dan catur, semua pertandingan itu akan berlangsung di empat klaster.
Mulai dari kota dan Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke, dimana PON XX Papua ini akan berlangsung hingga 15 Oktober.
Sedangkan kontingen DKI Jakarta terus menambah pundi-pundi medali emasnya pada PON XX Papua, dan sampai Senin pukul 13.00 WIT tetap kokoh di puncak klasmen.
Baca Juga: Mengupas Keunikan Roti Bagel yang Dijuluki sebagai Roti Gelang hingga Perbedaannya dengan Donat!
Meskipun begitu, kontingen Jabar tetap optimis dan tetap menargetkan juara umum dalam PON XX Papua 2021.
Ketua umum KONI Jabar, Ahmad Saefudin, optimistis kontingen Jabar dapat pulang sebagai juara umum.
KONI Jabar sendiri sudah memetakan dan melihat cabang yang berpotensi memperoleh mendali emas, salah satunya adalah dayung dan bela diri.
Baca Juga: Gempar Serial Squid Game Berdampak pada Konsep Kafe di Paris
PON XX Papua kali tentu berbeda dengan PON tahun-tahun sebelumnya, karena sedang dalam situasi Pandemi Covid-19.
Para atlet tidak hanya diminta fokus dengan pertandingan, tetapi juga menjaga kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
Selain itu, Ahmad juga meminta kepada warga Jawa Barat agar tetap mendukung dan mendoakan para atlet yang bertanding di PON XX Papua.***