PR CIREBON - Simone Biles telah mengundurkan diri dari dua final pertandingan senam wanita di Olimpiade Tokyo 2020.
Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari People, Simone Biles tidak akan lagi berkompetisi di final lompat besi dan palang tidak rata di Olimpiade Tokyo 2020, sebagaimana USA Gymnastics mengumumkan dalam sebuah pernyataan.
"Hari ini, kami setelah berkonsultasi lebih lanjut dengan staf medis, Simone Biles telah memutuskan untuk mundur dari pertandingan final untuk lompat besi dan palang tidak rata," ungkap perwakilan USA Gymnastics pada Minggu, 1 Agustus 2021.
"Dia akan terus dievaluasi setiap hari untuk menentukan apakah akan bersaing di final untuk latihan senam lantai," sambungnya.
"MyKayla Skinner, yang memiliki skor tertinggi keempat di lompat besi selama kualifikasi, akan bersaing di final untuk mewakili AS bersama Jade Carey yang memiliki skor tertinggi kedua," lanjutnya.
Keputusan Simone Biles untuk mundur, datang beberapa hari setelah dia secara tak terduga tersingkir dari final tim senam putri pada Selasa malam 27 Juli 2021.
Baca Juga: Tak Peduli Penyekatan Covid-19, Warga Malaysia Demonstrasi Desak PM Muhyiddin Yassin Mundur
Di tengah kompetisi, dia kemudian mengatakan bahwa dia tidak akan tampil di final all-around individu untuk hari Kamis.
Simone Biles ungkap itu merupakan keputusan yang terbaik untuk kesehatan mentalnya, setelah tekanan keras yang harus dia hadapi dari kompetisi khusus ini.
Dimana dia adalah wajah Tim USA, sehingga hal itu memicunya mengalami serangan kecemasan mendadak dari apa yang dia sebut "twisties", ketika dia kehilangan kemampuannya untuk merasakan tubuhnya bergerak di udara.
Baca Juga: Sutradara Park Ho Jin Berbagi Cerita Serta Harapannya pada Drakor The Great Shaman Ga Doo Sim!
"Untuk siapa pun yang mengatakan saya berhenti. Saya tidak berhenti, pikiran & tubuh saya tidak sinkron seperti yang Anda lihat di sini," tulis Simone Biles di media sosialnya.
"Saya tidak berpikir Anda menyadari betapa berbahayanya ini di permukaan keras atau kompetisi, saya juga tidak harus menjelaskan mengapa saya mengutamakan kesehatan mental saya.," ujarnya.
Dalam pernyataan USA Gymnastics pada hari Sabtu, meraka berikan dukungan kepada Simone Biles yang dapat melewati situasi ini.
Baca Juga: Atta Halilintar Beri Bukti Serius Bangkitkan Sepak Bola Indonesia: Masih Banyak Kejutan ke Depannya
"Kami tetap kagum pada Simone, yang terus menangani situasi ini dengan keberanian dan keanggunan, dan semua atlet yang telah melangkah selama keadaan tak terduga ini," jelas tim USA gymnastics
Tim USA Gymnastics mengatakan kepada PEOPLE dalam sebuah pernyataan bahwa Simone Biles telah mengundurkan diri dari kompetisi final tim karena masalah medis.
Dia akan dipantau setiap harinya untuk menentukan izin medis untuk kemungkinan lanjut di kompetisi selanjutnya dan hal itu dilakukan untuk fokus pada kesehatan mentalnya.
Baca Juga: Belinda Bencic Jadi Wanita Swiss Pertama yang Raih Medali Emas di Olimpiade Tokyo 2020
Dengan Simone Biles, yang tidak bertanding di final all-around, maka tempatnya jatuh ke sesama pesenam Amerika, Jade Carey.
Pesenam berusia 21 tahun dari Arizona itu menduduki tempat kesembilan.
Jade Carey dan Sunisa Lee, yang menempati posisi ketiga pada kualifikasi, akan mewakili AS.
Baca Juga: Sprinter Jamaika Pertahankan Gelar Wanita Tercepat di Olimpiade Tokyo 2020
Sunisa Lee, memenangkan emas dan menjadi pesenam wanita Amerika kelima berturut-turut yang memenangkan gelar serba bisa sebelumnya dimenangkan Simone Biles pada 2016 di Rio).***