PR CIREBON — Lewis Hamilton memastikan hasil perjuangannya di menit-menit terakhir yang membuatnya berbeda untuk berada di titik start terdepan grid untuk balapan kualifikasi sprint pertama bersejarah Formula Satu di Grand Prix Inggris.
Pebalap F1 dari Tim Mercedes itu mengalahkan Red Bull dari Verstappen yan turun ke posisi kedua dan rekan setimnya Valtteri Bottas ke posisi ketiga dalam kualifikasi di Silverstone.
Dengan sesi kualifikasi yang diadakan pada Jumat malam, 16 Juli 2021 kemarin, Lewis Hamilton tampil luar biasa untuk mengambil posisi teratas untuk balapan sprint yang akan menentukan posisi terdepan untuk Grand Prix F1 hari Minggu, 18 Juli 2021 besok.
Baca Juga: Pengacara Ungkap Alasan Utama Anggia Novita Layangkan Gugatan Cerai pada Ferry Irawan:
Lewis Hamilton belum berada di puncak kualifikasi F1 sejak Graand Prix Spanyol, sejak itu Red Bull meraih lima kemenangan beruntun. Saat akhirnya membalikkan keadaan di balapan kandangnya, dia dan timnya sangat gembira.
“Kami telah melewatkan ini selama setahun penuh, saya sangat bersyukur melihat semua orang di sini,” katanya.
“Untuk datang ke Silverstone dan memiliki kerumunan penuh seperti ini, Anda dapat melihat energinya dan ketika saya datang ke sana,” tambah Lewis Hamilton, dikutip PikiranRakyat.Cirebon.com dari The Guardian.
Baca Juga: Minta Aparat Cari Solusi, dr. Tirta: Memenjarakan Pelanggar PPKM Tidak Solutif
Red Bull tampaknya memiliki mobil yang lebih cepat di latihan pertama tetapi ketika itu penting, Lewis Hamilton memiliki keunggulan. Dia, ternyata, bahkan kembali ke markas Mercedes pada Jumat pagi, mencari setiap margin kecil bahkan pada pagi kualifikasi.
“Saya di simulator tadi pagi hanya menggunakannya sebagai sesi latihan. Karena ini pertama kalinya kami bebas pagi. Hanya meluangkan waktu untuk mencoba memberikan segalanya dan tidak meninggalkan kebutuhan bisnis yang terlewat,” tuturnya.
Sesi kualifikasi dijalankan persis seperti pada akhir pekan tradisional dengan tiga sesi dan lima pembalap tereliminasi pada penutupan dua sesi pertama, sebelum adu penalti 10 besar terakhir.
Lewis Hamilton mencatatkan laju dominan, melewati tikungan cepat di lapangan terbang lama, di mana Mercedes diharapkan menjadi yang terkuat, seperti sebelumnya.
Baca Juga: Inilah Kesalahan Zodiak Libra, Scorpio dan Sagitarius dalam Hal Uang: Impulsif Salah Satunya
Ia keluar pertama pada hot run pembukaannya dan cepat di sektor pertama dan ketiga untuk mencatat waktu 1 menit 26.134 detik.
Verstappen panas di tumitnya tetapi tidak bisa menandinginya hampir dua persepuluh. Itu terjadi di antara mereka dengan Verstappen yang tidak senang dengan seberapa cepat bannya mencapai suhu dan menderita understeer.
Pada putaran keduanya, Lewis Hamilton sekali lagi perkasa melalui sektor satu dan dua tetapi sempat kehilangan bagian belakangnya di tikungan terakhir, kehilangan sepersepuluh saat ia menahan mobilnya melalui slide.
Dia harus membayar apa yang tampak seperti putaran yang lebih baik, tetapi dia telah melakukan cukup banyak.
Verstappen melaju lebih cepat namun tidak bisa menyamai waktu pertama Hamilton tetapi hanya tertinggal tujuh ratus. Penonton tuan rumah bersorak saat Hamilton segera berlari untuk memberi hormat setelah turun dari mobilnya.
Dengan F1 bereksperimen dengan format baru untuk balapan akhir pekan, ini adalah wilayah baru bagi semua orang yang terlibat. Kualifikasi berlangsung setelah hanya satu sesi latihan pada Jumat sore dan berlari alih-alih latihan kedua.
Tujuannya adalah untuk menawarkan lebih banyak hiburan selama akhir pekan dan berpotensi menciptakan grid yang lebih beragam untuk balapan hari Minggu.
Hasilnya tidak akan dicatat sebagai pole position di buku rekor, dengan kehormatan itu tetap akan diraih oleh pemenang sprint race pada hari Sabtu ini.
Baca Juga: Akrab dengan Mantan Istri Tunangannya, Katy Perry dan Miranda Kerr Lakukan Kelas Yoga Bersama
Tidak seperti di kualifikasi reguler, tim harus berlari dengan kompon ban paling lembut, menghilangkan pemilihan ban strategis dan memungkinkan semua pembalap untuk mendorong sekeras mungkin.
Namun, bisnis yang serius tetap ada. Setelah sesi latihan terakhir pada hari Sabtu siang, lomba sprint dijadwalkan pukul 16.30. Ini tidak hanya akan menentukan grid untuk balapan hari Minggu besok. Poin kejuaraan dunia juga akan diberikan: tiga, dua dan satu untuk tiga finis teratas.
Verstappen saat ini memimpin Hamilton dengan 32 poin dalam perburuan gelar dan Red Bull, yang telah memenangkan lima balapan terakhir, memiliki keunggulan 44 poin atas Mercedes di kejuaraan konstruktor.
Sprint, seperti yang disebut F1, akan berlangsung lebih dari 100 km, yang kira-kira sepertiga jarak grand prix. Ini akan berjalan setidaknya untuk jumlah putaran yang diperlukan untuk melebihi 100 km – di Silverstone ini harus berjumlah 17 putaran.
Baca Juga: Gambar Apa yang Pertama Kali Dilihat? Hasilnya Ungkap Cara Anda dalam Mengatasi Masalah
Tim tidak diharuskan untuk melakukan pit-stop dan dapat memilih ban apa pun yang mereka suka, mendorong ledakan ke bendera.
Tidak akan ada upacara podium setelahnya dan itu tidak akan dihitung secara statistik sebagai kemenangan balapan.
Tetapi tiga pebalap teratas akan melakukan putaran kemenangan di sirkuit dan, sebagai tanda warisan F1, diberikan karangan bunga laurel untuk menandai pencapaian mereka.
George Russell sekali lagi luar biasa selama satu putaran membuat Q3 untuk balapan kedua berturut-turut dan mengambil kedelapan untuk Williams, bersorak ke langit-langit setiap saat putaran terakhirnya.
Baca Juga: Sosok Mantan Park Jae Uhn di Drama Nevertheless Akan Jadi Penghalang Cintanya dengan Yoo Na Bi?
Charles Leclerc berada di urutan keempat dengan rekan setimnya di Ferrari Carlos Sainz di urutan kesembilan.
Sergio Pérez berada di urutan kelima untuk Red Bull. Lando Norris dan Daniel Ricciardo berada di urutan keenam dan ketujuh untuk McLaren, dengan Sebastian Vettel di urutan ke-10 untuk Aston Martin.
Fernando Alonso berada di urutan ke-11 untuk Alpine dengan rekan setimnya Esteban Ocon di urutan ke-13.
Baca Juga: Wonwoo SEVENTEEN Ulang Tahun Hari Ini, Intip Profil Dirinya di Sini!
Pierre Gasly berada di urutan ke-12 untuk AlphaTauri dengan Antonio Giovinazzi dari Alfa Romeo di urutan ke-14 dan Lance Stroll di urutan ke-15 untuk Aston Martin.
Yuki Tsunoda berada di urutan 16 untuk AlphaTauri, Kimi Raikkonen di urutan 17 untuk Alfa Romeo dan Nicholas Latifi di urutan 18 untuk Williams. Mick Schumacher dan Nikita Mazepin berada di urutan 19 dan 20 untuk Haas.***