Beri Pesan ke Jokowi Terkait Habib Rizieq, Dewi Tanjung: Biarkan Kembali ke Yaman atau Palestina

- 15 November 2020, 06:42 WIB
Kolase foto Habib Rizieq Shihab (kiri) dan Dewi Tanjung (kanan): Dewi Tanjung kembali mengeluarkan cuitan di akun Twitternya terkait pendapatnya untuk pemerintah mengenai Habib Rizieq.
Kolase foto Habib Rizieq Shihab (kiri) dan Dewi Tanjung (kanan): Dewi Tanjung kembali mengeluarkan cuitan di akun Twitternya terkait pendapatnya untuk pemerintah mengenai Habib Rizieq. /Foto: pikiran-rakyat.com//

 

PR CIREBON - Politisi PDIP Dewi Tanjung kembali mengeluarkan komentarnya terkait Habib Rizieq Shihab, yang kemarin mengadakan acara Maulid Nabi dan pernikahan putrinya dan dihadiri oleh banyak orang di saat pandemi, kali ini dia menyampaikan pesan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui akun Twitternya, 15 November 2020.

Dewi mengatakan bahwa Jokowi selaku Presiden Indonesia mempunyai hak untuk memberikan perintah ke Kapolri dan Panglima TNI, untuk bertindak tegas kepada Habib Rizieq.

"Pak Jokowi Anda Presiden Indonesia, Anda berhak memerintahkan Kapolri dan Panglima TNI untuk bertindak tegas kepada Rizik Sihab dan pengikutnya," kata Dewi.

Baca Juga: Setelah Berunding Lama, G20 Setuju Ada Keringanan Utang di Tengah Pandemi Covid-19

Dia juga mengatakan untuk jangan takut sama pihak yang jualan agama dan sudah bertindak keterlaluan di Indonesia.

"Jangan takut sama jualan agama dan agama yang biasa mereka dagangkan, kelompok ini sudah keterlaluan tidak mentaati peraturan di negeri ini," cuitnya.

Dewi mengungkapkan kalau jiwa 285 juta masyarakat Indonesia lebih berharga daripada 7 juta pihak Habib Rizieq.

Baca Juga: Transaksi Narkoba Dikendalikan dari Napi di Lapas Cikarang, Kalapas Masih Tunggu Hasil Penyelidikan

"285 juta jiwa jauh lebih berharga di banding 7 juta umat Kadrun pembuat rusuh negara ini. Basmi 7 juta Umat Kadrun maka masih ada 278 juta Rakyat Indonesia waras yang ingin negaranya kembali tenang," katanya.

Dewi mengingatkan Jokowi untuk tidak perlu takut dengan Habib Rizieq dan pengikutnya, disebutnya mereka hanyalah manusia biasa.

"Tidak usah takut sama Rizik cs pedagang ulama dan agama, mereka hanya manusia biasa," cuitnya lagi.

Baca Juga: Pertalite Harga Khusus Dijual Pertamina di Jabar, Demi Mengurangi Pencemaran Udara

Dewi memberikan dua solusi kepada Jokowi untuk dapat mengatasi hal ini.

"Pak Presiden, ada 2 solusi mengatasi kelompok teroris perusuh bangsa ini. yang pertama ditindak tegas dari pimpinannya sampai ke akar rumputnya," kata Dewi.

Solusi yang kedua adalah mencabut hak kewarganegaraan dan hak politik dari Bumi Nusantara ini. Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Twitter Dewi Tanjung, @DTanjung15.

Baca Juga: Hindari Erupsi Gunung Merapi, 1.558 Warga dari Kelompok Rentan Mengungsi

"Cabut Hak Kewarganegaraan dan Hak Politik mereka dan usir mereka dari Bumi Nusantara ini. Biarkan mereka kembali ke Yaman atau Palestina," cuit Dewi.

Selanjutnya, dia mengingatkan Jokowi untuk jangan sibuk memberikan penghargaan saja, tetapi juga pikirkan rakyat kecil dan bangsa Indonesia dari segala bentuk perusuh.

"Pak Jokowi, Anda jangan sibuk memberikan penghargaan dan bintang Adiputra kepada elite2 atas saja. Pikirkan kami rakyat kecil yang berjuang NYATA membela Anda, Rakyat dan bangsa Indonesia dari segala bentuk para perusuh dan teroris bersorban yang sudah sangat mengganggu keamanan negara," kata Dewi Tanjung.

 ***

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah