Network
PR CIREBON - Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab (HRS), telah mengumumkan rencana kepulangan dari Arab Saudi ke Indonesia beberapa pekan lalu.
Diketahui imam besar FPI ini akan terjun ke dunia perpolitikan di Indonesia yang dirasa sedangkacau dan membangkitkan umat Islam untuk melawan ketidakadilan.
Habib Rizieq Shihab dijadwalkan akan terbang dari Jeddah, Arab Saudi pada hari ini Senin 9 November 2020.
Baca Juga: Madrasah Khusus Muslim Transgender Dibuka di Bangladesh, Pertama Kali Demi Melawan Diskriminasi
Juru Bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212, Haikal Hassan menjelaskan, pesawat yang ditumpangi HRS, sapaan khas Habib Rizieq Shihab bakalan bertolak pada pukul 19:30 waktu setempat.
"Sampai saat ini HRS akan tetap pulang dengan pesawat Saudi Airlines nomor penerbangan SV816, berangkat Senin, 9 November 19:30 waktu Saudi," katanya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI.
Haikal telah memprediksi berdasarkan jadwal keberangkatan HRS, beliau akan tiba di Tanah Air pada Selasa, 10 November 2020 tepat pukul 09.00 WIB di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"Akan tiba di Tanah Air di Terminal 3 Bandara Soetta, Selasa 10 November jam 09:00," jelasnya.
Baca Juga: Singgung Janji Biden Perlakukan Islam, Refly Harun: Semoga Sesuai dan Mengurangi Islamohobia
Sebelumnya, Aliansi Pergerakan Islam (API) Jawa Barat memastikan, jutaan Umat Islam bakalan menjemput HRS di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Selasa 10 November 2020, sekira pukul 09.00 WIB nanti.
Hal itu terungkap dalam aksi unjuk rasa dan rapat akbar API untuk menyambut kepulangan Habib Rizieq Shihab di depan Gedung Sate, Kota Bandung.
"Kami merupakan panitia untuk menyambut dan kami akan mendatangkan bukan ribuan, tapi jutaan orang," ungkap Koordinator Lapangan Aksi API Jabar, Asep Sarifudin.
Baca Juga: Indonesia Resmi Resesi, DPR: Harus Ada Upaya Sungguh untuk Melakukan Perbaikan di Semua Sektor
API Jabar sendiri merupakan sebuah aliansi yang terdiri dari 40 ormas pergerakan Islam. Sedangkan, yang hadir dalam aksi tersebut diantaranya, GUIH, JAS, Barkid, Hidayatullah, dan Syarikat Islam Laskar Mujahidin Sancang.
Kepulangan Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi diharapkan membawa kesejukan. Kembalinya tokoh Front Pembela Islam (FPI) itu juga dinilai menjadi bukti negara tidak pernah menghalangi hak warga ke Tanah Air.***
