Lebih parah lagi, beberapa prajurit Tjakrabirawa sudah masuk ke dalam kamar utama, tetapi MT Haryono berusaha menghalau dua prajurit Tjakrabirawa masuk ke dalam kamar utama.
Baca Juga: Logika Gatot Nurmantyo Soal PKI Lompat-lompat, Usman: Jangan Tuding Sana-sini, Gus Dur Pun Dibawa
"Jadi ayah saya menghadapi sendiri, dari situ lah pintu kamarnya ditembakin. Saat ayah saya rebut senjata itu dia ditembak dari belakang, nah disitulah kemudian ayah saya gugur," pungkasnya menutup dengan sedih.***