Satu Lagi, Produk PT East West Seed Indonesia Jawab Keresahan Petani, Diperkenalkan di Desa di Jateng Ini

- 28 November 2023, 15:51 WIB
Satu Lagi, Produk PT East West Seed Indonesia Jawa Keresahan Petani, Diperkenalkan di Desa di Jateng Ini
Satu Lagi, Produk PT East West Seed Indonesia Jawa Keresahan Petani, Diperkenalkan di Desa di Jateng Ini /Pteast/

SABACIREBON – PT East West Seed Indonesia , perusahaan benih sayuran terpadu pertama di Indonesia yang memiliki komitmen sebagai Sahabat Petani, memperkenalkan kembali salah satu produk benih unggulannya yaitu benih jagung manis NB SUPER F1 Cap Panah Merah, Sinin 27 November 2023.

Selain target area lainnya yaitu Cirebon dan Lampung, pengenalan salah sati produk terbaik tersebut, yakni kepada masyarakat di Desa Kubang Putat, Brebes, Jawa Tengah, yang merupakan area pertama yang menjadi fokus penjualan dari peluncuran NB SUPER F1 ini.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Glenn Pardede, Managing Director PT East West Seed Indonesia beserta jajaran Board of Directors. Lalu Paling Ganesh Pamugar, Ririn Virdhanti Atmelia, Isak Heryawan dan Fatkhu Rokhman.

Baca Juga: Pecahkan Rekor Muri Ribuan Anak Sekolah di Majalengka Makan Pisang Terbanyak

NB SUPER F1 di gadang memiliki umur panen yang genjah (Cepat berbuah dalam waktu 67 hari setelah tanam). Selain itu, benih jagung manis NB SUPER F1 Cap Panah Merah ini juga memiliki potensi panen yang besar.

Yaitu sekitar 17-22 ton per hektar dan hasil baby corn yang melimpah, yakni sekitar 80 -110 kg/kemasan. Sehingga hasil yang didapatkan akan dapat menjawab keresahan para petani selama ini. Di mana biaya benih dan biaya menanam yang tinggi.

Menurut H. Jono, Petani Jagung Manis asal Kuningan, Jawa Barat, dirinya mengaku sangat senang dan puas sekali dengan hasil panen Jagung Manis ini. Alasannya tongkolnya besar dan klobot hijau. Pertumbuhannya pun bisa serempak.

Baca Juga: Masa Kampanye Resmi Dimulai, Bawaslu Indramayu Ingatkan ASN dan Perangkat Desa, Melanggar? Siap-siap..

"Saya tanam 16 kemasan, 67 hari setelah tanam, hasil panen bisa mencapai hingga 8.2 ton, dan disaat yang sama juga dapat tambahan baby corn 1 Ton. Jadi sangat bisa membantu menutupi biaya produksi,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Andik Arsawijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x