Network
SABACIREBON - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan peluncuran logo resmi peringatan Hari Santri 2023 dengan tema inspiratif, "Jihad Santri Jayakan Negeri".
Acara peluncuran logo dan tema ini berlangsung meriah di Auditorium HM Rasjidi, Gedung Kementerian Agama, Jakarta.
Hari Santri, yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober, telah menjadi momen penting di Indonesia sejak ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2015, sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri.
Baca Juga: Ibu Bunuh Anak di Subang, Kiai Maman: Diluar Nalar Manusia
Makna Logo peringatan Hari Santri 2023
Logo peringatan Hari Santri 2023 ini memiliki desain yang kaya makna, terdiri dari elemen-elemen berikut:
Bendera Merah Putih dan Api yang Berkobar
Logo ini memperlihatkan bendera merah putih yang berkibar dengan api yang menyala, mengandung makna semangat nasionalisme yang tulus. Ini menggambarkan bahwa santri adalah bagian integral dari warga negara yang mencintai tanah air (hubbub al-wathan).
Jaringan Digital
Elemen jaringan digital mencerminkan transformasi teknologi digital yang telah menjadi bagian penting dalam kehidupan santri. Mereka juga berkontribusi dalam menggerakkan perubahan positif melalui teknologi.
Baca Juga: Ratusan ASN di Majalengka Terima SK Kenaikan Pangkat
Empat Pilar
Gambar empat pilar mencerminkan empat pilar kebangsaan Indonesia, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal ini menegaskan bahwa santri turut berperan dalam mempertahankan dasar-dasar kebangsaan.
Titik Berwarna Kuning di Atas Empat Pilar
Titik berwarna kuning yang terletak di atas empat pilar menandakan kewaspadaan santri dalam menjaga empat pilar kebangsaan, menjadi penjaga nilai-nilai dasar negara.
Simbolisasi Huruf Nun
Bentuk huruf Nun yang menyerupai tempat tinta adalah simbol pengetahuan, menegaskan pentingnya ilmu pengetahuan dalam perjalanan santri.
Baca Juga: Kepala Badan Pangan Nasional Ditunjuk Gantikan Sementara Mentan, Begini Sikap Presiden Pada SYL
Goresan Tinta
Goresan tinta pada logo mengandung makna bahwa jihad santri pada zaman ini adalah upaya mengembangkan ilmu pengetahuan pesantren dengan bantuan kemajuan teknologi demi kejayaan negeri.
Logo ini memadukan lima warna yang beragam, dengan makna masing-masing:
- Merah: Mencerminkan semangat yang berkobar dalam berjuang.
- Putih: Melambangkan kesucian dan kemurnian.
- Hijau: Menggambarkan nilai-nilai agama, kedamaian, dan pertumbuhan.
- Orange: Mewakili semangat, antusiasme, dan energi dalam usaha memajukan negeri.
- Biru: Simbol kecerdasan dan kebijaksanaan.
Logo peringatan Hari Santri 2023 dengan tema "Jihad Santri Jayakan Negeri" tidak hanya menjadi simbol kebanggaan bagi santri, tetapi juga menggambarkan peran penting mereka dalam pembangunan dan kemajuan negara.
Baca Juga: Asian Games 2022: Indonesia Tambah Satu Medali Perak dari Perahu Naga 1000m Putri
Semangat nasionalisme, agama, ilmu pengetahuan, dan cinta tanah air menyatu dalam logo yang penuh makna ini, menciptakan semangat untuk terus berjuang demi kejayaan Indonesia. Hari Santri semakin bermakna dengan logo yang menginspirasi ini.***
