Network
PR CIREBON - Masyarakat Lombok Timur nampaknya punya cara tersendiri untuk menunjukkan keunikan dari perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia atau HUT RI ke-75, kali ini mereka amat membanggakan tema nine bangkit.
Tepatnya, hal ini terjadi dari masyarakat Dusun Otak Reban, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur yang mengambil tema 'Gerakan Seribu Bendera Nine Bangkit Menuju Indonesia Maju' dalam HUT RI ke-75 tersebut.
Persis seperti yang diucapakan Ketua Panitia Iwan Rosadi, pelaksanaan kegiatan HUT RI tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena semua petugas adalah perempuan.
“Konsep kegiatan tahun ini sama dengan tahun lalu hanya saja untuk petugas semuanya perempuan,” kata Iwan kepada RRI, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com pada Senin, 17 Agustus 2020.
Baca Juga: Indonesia Masih Berperang saat 75 Tahun Merdeka, Anies Baswedan: Covid-19 Jadi Musuh Tak Terlihat
Hasil pantauan dari lapangan pun sesuai, semua petugas upacara adalah perempuan, mulai dari pemimpin upacara hingga pembina upacara.
Untuk itu, Iwan menilai ini sebagai upaya dalam memberdayakan perempuan, seiring dengan filosofi dari nine bangkit (perempuan bangkit) melihat masyarakat yang tinggal di susun Otak Reban saat ini lebih banyak perempuan. Sedangkan, kaum laki-laki lebih banyak di perantauan mencari nafkah.
“Saat ini sebagian besar yang tinggal di rumah adalah kaum ibu, sedangkan laki-laki keluar mencari peruntungan di rantauan,” jelas Iwan.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Narasi Baju Adat Tiongkok Ada dalam Uang Khusus HUT RI Rp 75 Ribu, Ini Faktanya
Lebih dari itu, bagian menakjubkan adalah adanya pemasangan sebanyak seribu bendera di sepanjang jalan Dusun Otak Reban, mulai dari jalan besar hingga gang-gang menuju rumah warga.
