Network
PR CIREBON - Buronan Korupsi yang sudah menghilang 7 bulan terakhir, Harun Masiku masih tak dapat terlacak jejak persembunyiaannya, seolah dirinya telah ditelan bumi.
Hingga akhirnya, Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) mulai meragukan keberadaan tubuh hidup Harun Masiku, meski KPK meyakini Harun Masiku masih hidup.
Keraguan itu Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman dengan pertimbangan eks caleg PDIP itu tidak ada kabar beritanya sejak menghilang Januari lalu.
Baca Juga: Richard Kyle Menangis saat Bicarakan Anak Jessica Iskandar, Sebut Ingin Tetap Ada untuk El Barack
Meskipun, banyak kelompok yang berupaya untuk menangkap Masiku, berbagai hal sudah dilakukan.
Salah satunya saat MAKI menggelar sayembara berhadiah ponsel untuk mengetahui jejak dari tersangka suap anggota KPU Wahyu Setiawan tersebut.
Hanya saja, sayembara yang digelar selama 4 bulan hanya menghasilkan nihil.
“MAKI meyakini HM sudah meninggal. Karena bukti hidup tidak ada,” ungkap Boyamin, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Warta Ekonomi.
Baca Juga: Sebut Laut China Selatan Bukan Hawaii, Tiongkok Tegaskan AS Tak Perlu Ciptakan Konflik Wilayah
Adapun bila dugaannya itu benar, maka kasus suap terkait pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR sudah tutup buku, sehingga KPK tidak perlu lagi susah-susah memburu caleg PDIP dapil Sumsel I tersebut.
“Tidak perlu retorika masih melakukan pengejaran, toh nyatanya hanya omong kosong tidak ada buktinya. Ketika ada kesempatan ditangkap saat OTT nyatanya malah dilepas,” sesal Boyamin.
