“Untuk anak-anak yang lebih tua umurnya, protokol kesehatan, sosial distancing dan menjaga jarak itu jauh lebih mudah, maka ini adalah pra awal daripada pembukaan kembali sekolah tatap muka,” ujarnya.
Meski sekolah akan mulai dibuka kembali, semua harus tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah diberitahukan oleh Pemerintah untuk menekan laju persebaran Covid-19, juga agar tidak ada klaster baru.
“Ada hal-hal lain penting, tapi yang paling penting adalah kesehatan. Bukan hanya dari sisi hand sanitizer, dan lain-lain, saya lihat ada berbagai tindakan proaktif bukan hanya pakai masker, face mask, kotak,” ujarnya.***