Ridwan Kamil Pastikan KA Cepat Bandung-Jakarta Beroperasi mulai Juni 20223.

- 9 Agustus 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi kereta cepat. /Pexels/David Dibert/pikiran-rakyat.com
Ilustrasi kereta cepat. /Pexels/David Dibert/pikiran-rakyat.com /

SABACIREBON -  Dua periode kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ditandai dengan maraknya pembangunan berbagai fasilitas publik di berbagai tempat di seluruh Indonesia.

Ini menjadi sebuah fenomena tersendiri dari sekian banyak capaian masa pemerintahan Jokowi dibandingkan dengan periode kepemimpinan presiden-presiden sebelumnya.

Meskipun pembangunan bebagai sarana infrastruktur lainnya lancar seperti jalan-jalan Tol, Pelabuhan Laut dan Bandar Udara yang bermunculan ibarat sebuah cerita dongeng, namun pembangunan sarana transportasi Kereta Cepat Bandung-Jakarta masih juga belum rampung.

Padahal pemerintah telah membangun bentang rel KA Cepat itu sejak Jokowi memangku jabatan periode pertamanya. Kini sudah memasuki periode kedua yang akan berakhir 2024, KA Cepat Bandung-Jakarta masih juga belum dapat dinikmati.

Baca Juga: Pemkot Bandung dan Kementerian PUPR Kerjasama Bangun Hunian MBR

Setelah proses pembangunan yang alot dan terus-menerus mundur, kepastian terkait operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung akhirnya terungkap.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memastikan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan mulai beroperasi secara penuh pada Juni 2023 mendatang.

Sementara saat ini, belasan set lokomotif dan gerbong untuk armada perjalanan telah diselesaikan di China.

Sebanyak 11 set 'alat tempur' untuk mempercepat perjalanan dari Jakarta ke Bandung itu pun telah dikirimkan dan sedang dalam perjalanan menuju Jawa Barat.

Baca Juga: Ketum PDIP Megawati Tertawa Dengar Masih Ada Perempuan Indonesia tak Bisa Memasak

"11 set lokomotif dan gerbongnya sudah selesai di pabriknya di Qingdao Tiongkok. Sedang OTW menuju Jawa Barat," tutur Ridwan Kamil, Senin, 8 Agustus 2022.

Dia juga memastikan kapan Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini akan siap beroperasi secara penuh untuk digunakan masyarakat.

Sampai saat itu tiba, pihaknya akan terus melakukan berbagai tes untuk memastikan kesiapan Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

"Uji coba 1 set saat summit G20 di November, dan kemudian berbagai tes dilakukan setelahnya sampai nanti saat dioperasikan penuh di Juni 2023," kata Ridwan Kamil.

Baca Juga: Polisi Tembak Polisi : Irjen Pol Syahar Jadi Kadiv Propam Gantikan Ferdy Sambo yang Dicopot

"Interior dengan tema batik megamendung juga terlihat sudah diaplikasikan," ujarnya menambahkan.

Ridwan Kamil berharap penyelesaian proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini bisa berjalan lancar agar bisa segera dioperasikan sesuai jadwal.

"Semoga lancar dan menjadi kebanggaan kita semua memiliki kereta api cepat atau high speed rail pertama di ASEAN. Kecepatan maksimal 350 km/jam," ucapnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram @ridwankamil, Selasa, 9 Agustus 2022.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ingatkan tentang Tiga Guncangan Global

Sedangkan VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan tertulisnya menyampaikan , satu rangkaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) terdiri dari delapan kereta.

Kapasitas KCJB akan muat sebanyak 601 pelanggan dengan layanan kelas VIP sebanyak 18 pelanggan, First Class sebanyak 28 pelanggan, dan Second Class sebanyak 555 pelanggan.

Joni juga menyampaikan kalau tarif KCJB yang akan dikenakan bagi pelanggan berkisar antara Rp250 ribu hingga Rp350 ribu.

Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Wahyu Utomo mengatakan, pemerintah optimistis KCJB bisa beroperasi pada 2023.***

 

Editor: Otang Fharyana

Sumber: pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah