Covid 19 Naik Lagi, Sub Varian Baru Omicron BA.4 dan BA.5 Bertambah Terus

- 12 Juni 2022, 21:17 WIB
Kasus Covid 19  naik lai. Sub varian baru virus Omicron  BA,4 dan BA.5 terus bertambah./pikiran-rakyat.com
Kasus Covid 19 naik lai. Sub varian baru virus Omicron BA,4 dan BA.5 terus bertambah./pikiran-rakyat.com /

SABACIREBON-Masuknya sub varian baru dari Virus Covid 19, yaitu Omicron BA.4 dan BA.5 terus membawa kekhawatiran, terutama dalam kenaikan kasus Covid 19 dari hari ke hari.

Walaupun belum ada pengujian, namun korelasi kenaikan kasus Covid 19 tidak bisa diabaikan dari merebaknya penyebaran sub varian baru dari Virus Covid 19.

Data dari Satgas Covid 19 menunjukkan bahwa dalam 1 minggu terakhir kasus penyakit akibat virus Corona naik mendekati 100 persen. Pekan sebelumnya terdapat tambahan 262 yang positif. Sabtu kemaren terdapat tambahan menjadi, 504 kasus, atau naik mendekati 100 persen.

Baca Juga: Malam Ini Jenazah Eril Disemayamkan di Gedung Pakuan, Warga Mau Takziah Setelah Pukul 22.00 Wib

Angka tambahan kasus jauh lebih tinggi  dari angka tingkat kesembuhan. Kalau tambahan kasus Covid 19, mencapai 504 kasus, maka angka kesembuhanya hanya 347 orang.

Dari rendahnya tingkat kesembuhan, 3 orang dilaporkan meninggal dunia.

Alhasil, Satgas mencatat, angka kasus aktif bertambah menjadi 4.538 kasus. Ini menjadi yang tertinggi sejak 16 Mei.

Baca Juga: Ketua PSSI Optimis Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Nepal

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin  yang dilaporkan masalah ini menyatakan, kenaikan kasus tersebut dapat disebabkan oleh telah masuknya sub varian baru Virus Covid 19, yakni Omicron BA.4 dan BA.5.

"Nah, untuk informasi teman-teman itu memang sudah ditemukan di Indonesia kemarin di Bali sudah ada 4 orang yang terkena BA.4 dan BA.5. Kita sekarang sudah monitor karena memang ini bisa menghindari imunitas vaksin, penyebarannya juga cepat sama seperti varian Omicron," jelas Budi.

Total 4 kasus terdiri dari 1 orang positif BA.4 seorang WNI dengan kondisi klinis tidak bergejala serta vaksinasi sudah dua kali, seperti diberitakan Kemenkes.

Baca Juga: CJH Asal Majalengka Ditunda Keberangkatannya, Ada Apa ?

Sisanya, 3 orang kasus positif BA.5, yang merupakan pelaku perjalanan luar negeri delegasi pertemuan the Global Platform for Disaster Risk Reduction di Bali pada 23-28 Mei 2022.

"Jadi kita sudah memastikan penyebab kasus naik pasti adanya varian baru," tuturnya.

Sub varian baru Omicron BA.4 ditemukan ditemukan di 58 negara, dengan squencing terbanyak di Afrika Selatan, Amerika Serikat, Inggris, Denmark dan Israel. Di 58 negara ini terdapat 6903 kasus.

Baca Juga: The More Fun Stuff Version, Versi Terbaru Marvel Untuk Film Spider-Man: No Way Home

Sedangkan Sub varian baru Omicron BA.5 menyebar ke 63 negara, dengan squencing (8.687 kasus) terbanyak di Amerika Serikat, Portugal, Jerman, Inggris dan Afrika Selatan.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril dalam konferensi Pers Virtual di Jakarta akhir pekan ini mengatakan sub varian baru Omicron memiliki daya penularan lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.

Harus tetap diwaspadai

Meski begitu, kasus Covid-19 di Indonesia menurut alumnus Fakultas Teknik ITB dan mantan Dirut Bank Mandiri ini, masih terpantau baik. Penyebabnya adalah angka positivity rate dan transmisi kasus yang dilaporkan rendah.

Baca Juga: Kalah Tipis, Timnas Indonesia Masih Bisa Lolos Piala Asia, Tapi Awas Kuwait dan Yordania Main Mata

Sejauh ini, hanya DKI Jakarta yang mencatatkan angka positivity rate pada level 3%. Sementara itu secara nasional masih dilaporkan berada di 1,1%.

"Tapi berhubung imunitasnya masih tinggi, kita lihat kenaikannya kasus masih dalam level yang aman," katanya.

Laporan Satgas Covid 19 memperlihatkan, hanya DKI Jakarta menjadi penyumbang kasus aktif terbanyak, yakni 2.063 kasus, jauh lebih tinggi dari Jawa Barat di urutan kedua sebanyak 797 kasus.

Baca Juga: Mengejutkan Shin Tae-yong Ngomong Gini, Usai Laga Timnas Indonesia vs Jordania

Banten berada di tempat ketiga dengan 340 kasus aktif, Bali dam Jawa Timur melengkapi 5 besar dengan 199 dan 174 kasus aktif.***

 

 

 

 

Editor: Aria Zetra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x