Tak Semua Daerah Miliki Akses Internet, Rano Karno Minta Konten Belajar Disiarkan di TVRI

- 3 April 2020, 14:41 WIB
Rano Karno.*
Rano Karno.* /dok.instagram/si.rano/

"Padahal dengan anggaran Kemendikbud yang sedemikian besar bisa dilakukan promo untuk mengenalkan Rumah Belajar ini pada masyarakat," terang Dede dalam keterangan yang dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com melalui Kantor Berita Antara pada 3 April 2020.

Dede juga meminta ada petunjuk teknis pelaksanaan pembelajaran daring tersebut. Apalagi saat ini guru lebih banyak memberikan tugas pada siswanya, sehingga terkesan membebani pihak orang tua.

Baca Juga: Pusat Daur Ulang Ditutup Karena Covid-19, Sampah Berserakan di Sepanjang Jalan di Inggris

"Pekerjaan rumah yang diberikan juga perlu dibatasi, tidak semua mata pelajaran diberikan tugas," imbuh Dede.

Hal senada disampaikan anggota DPR lainnya, Illiza Sa'aduddin. Ia juga meminta konten pembelajaran dari portal Rumah Belajar disebarluaskan melalui televisi dan radio nasional.

Menurut Illiza, tidak semua siswa berasal dari keluarga mampu dan tidak semuanya memiliki kemampuan untuk membeli kuota internet.

Baca Juga: Cirebon Masuk Zona Merah Corona, Masjid Mujahiddin Tetap Gelar Salat Jumat

"Bagaimana anak-anak bisa belajar, jika mereka tidak memiliki kuota internet? Untuk itu perlu adanya disiarkan melalui TVRI dan RRI,"tutur Illiza.

Menanggapi permintaan itu, Plt Kepala Pusat Data Teknologi dan Informasi Pendidikan dan Kebudayaan (Kapusdatin) Kemendikbud, Gogot Suharwoto, mengatakan pihaknya sudah ada pembicaraan dengan TVRI terkait penayangan konten pembelajaran di stasiun televisi itu.

"Seharusnya mulai minggu ini, namun ada beberapa kendala sehingga nanti akan dimulai pada 11 April mendatang," kata Gogot.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x