“Penembakan terhadap tukang ojek di jembatan permanen Kali Ilame, Kampung Wako Puncak, yang diduga dilakukan oleh OTK (orang tidak dikenal),” ucapnya.
“Kronologi disebutkan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Senin tanggal 4 Oktober 2021 pukul 16.00 WIT,” sambung Ahmad.
Ahmad menjelaskan kalau korban kala itu sedang mengantar penumpang ke Distrik Gome, usai mengantar kemudian korban melakukan perjalanan pulang ke Ilaga.
Dalam perjalanan pulang yakni di Jembatan Kali Ilame, Kampung Wako Puncak, korban dihentikan dua orang terduga pelaku.
Ahmad menyebut bahwa salah satu pelaku meminta agar korban mengantarnya ke rumah yaitu ke arah Gome untuk mengambil barang di rumahnya.
Baca Juga: AS Mendesak Penerapan Sanksi Penuh Terhadap Korea Utara oleh Semua Anggota PBB
“Setelah itu, korban dan penumpangnya (salah satu pelaku tersebut) kembali ke tempat awal korban mengangkut teman pelaku, yang mana pelaku 1 telah menunggu di dekat jembatan permanen Gome,” ucap Ahmad.
Kemudian saat pelaku 2 yang ada di belakang korban turun dari motor, pelaku 1 yang berada di dekat jembatan tersebut mendekati korban dari arah belakang.
Tiba-tiba Pelaku 1 langsung mengarahkan pistol ke muka korban dan ditembakkan lah senjata api tersebut.