PR CIREBON - Febri Diansyah menanggapi penambahan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dipecat.
Febri Diansyah memberikan semangat kepada Lakso Anindito, yang menjadi pegawai KPK yang dipecat.
Febri Diansyah meminta Lakso Anindito untuk tetap memberantas korupsi, meski bukan bagian dari KPK lagi.
Baca Juga: Para Member BTS Sampaikan Hal yang Menjadi Kelemahannya Masing-Masing!
"Selamat Lakso. Ini sejarah yang kita pilih dan kita tulis. Teruslah berbuat untuk Pemberantasan Korupsi.
"Dimanapun itu. Hormat untuk 58 Pegawai KPK terbaik," tulis Febri Diansyah dalam akun Twitte pribadinya.
Diketahui, Lakso Anindito menjadi pegawai ke 58 yang resmi dipecat oleh KPK per 30 September 2021.
Baca Juga: Arya Saloka Akui Siap Pensiun Jadi Aktor usai Pertimbangkan Hal Ini
Hal itu disampaikannya lewat akun Twitter pribadinya pada Rabu, 29 September 2021 sore.
Lakso Anindito mengunggah surat pemberhentian secara hormatyang ditandatangini oleh Alexander Marwata.
"Resmi jadi orang ke 58. Surat pemberhentian ditanda tangan sehari sebelum tanggal 30 September 2021.
Baca Juga: Tegas! Taliban Minta AS Berhenti Terbangkan Drone di Langit Afghanistan
Baca Juga: Ungkap Perasaannya Bisa Mempelajari Tarian Asal Daerah Teuku Ryan, Ria Ricis: Aku Seneng Tau
"Suum cuique tribuere @nazaqistsha @RasamalaArt @hotmantmb," tulis Penyidik Muda KPK tersebut.
Untuk diketahui, per 30 September 2021, 58 pegawai KPK resmi diberhentikan dari lembagai antirasuah tersebut.
Dikabarkan, 58 pegawai yang tidak lulus Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) tersebut mendapatkan tawaran dari Kapolri Listyo Sigit.
Kapolri Listyo Sigit menyebut akan menarik Novel Baswedan dan 57 pegawai lain sebagai aparatur sipil negara (ASN) di Korps Bhayangkara.***