Singgung Mensos Risma, Wakil Ketua Komisi VIII DPR: Tak Memiliki Visi Jokowi, Sense of Indonesia Centris

- 16 Juli 2021, 16:45 WIB
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily /dok.foto/DPR RI/

PR CIREBON - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily menyinggung soal ancaman Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) yang akan kirim ASN yang tak becus bekerja ke Papua.

Ace menilai, ancaman Mensos Risma yang akan mengirim ASN ke Papua merupakan hal yang tidak tepat.

Bahkan menurut Ace, ancaman Mensos Risma seakan menunjukan jika Papua adalah buangan untuk ASN.

Baca Juga: Simak 3 Zodiak yang Perasaannya Tak Terkontrol dan di Luar Kendali hingga 18 Juli 2021!

"Pernyataannya sangat tidak tepat, justru sebaliknya," kata Ace Kamis 15 Juli 2021, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dalam DPR.

"Seharusnya ASN yang memiliki kinerja terbaik harus dikirimkan ke Papua, bukan malah yang berkinerja buruk,” sambungnya.

Ia menyebutkan Mensos Risma sebaiknya memberikan sanksi yang efektif kepada bawahannya agar kinerja merka membaik.

Baca Juga: 5 Makanan dan Minuman yang Kaya dengan Vitamin D, Diantaranya Adalah Ikan Salmon yang Kaya Nutrisi

“Misalnya, tempatkan di daerah yang tingkat pengawasan terhadap kinerjanya dari masyarakat yang tinggi agar dia bekerja sesuai dengan target yang telah ditentukan," pungkasnya.

Ace menyampaikan pernyataan yang disampaikan Mensos tersebut tidak memiliki sense of Indonesia centris sebagaimana menjadi visi besar Presiden Jokowi.

"Pernyataan itu tidak tepat disampaikan, Ibu Mensos tidak memiliki sense of Indonesia centris sebagaimana yang menjadi visi besar Presiden Jokowi,” sebut legislator dapil Jawa Barat II itu.

Baca Juga: 3 Zodiak yang Ditakdirkan Bertemu Hal Hebat dalam Hidupnya pada 15 Juli hingga 1 September 2021

Sebelumnya, beredar video yang menunjukan Mentri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) yang memarahi ASN di Balai Wyata Guna, Bandung.

Mensos Risma emosi melihat cara kerja jajarannya saat menyiapkan makanan untuk suplai warga di tengah pandemi Covid-19.

Pasalnya, dapur umum yang didirikan di area Balai Wiyata Guna tak hanya melayani warga yang isoalsi tetapi menyalurkan makanan juga untuk tenaga kesehatan yang mewarat pasien Covid-19.

Baca Juga: 4 Resep dari Jeruk Bali Menyehatkan yang Cocok Dinikmati di Waktu Santai

Sehingga, Mensos Risms memberikan sebuah ancaman akan mengirim ASN yang tidak becus saat bekerja ke Papua.

Lantas, pernyataan tersebut pun menjadi perhatian publik dan dianggap merendahkan dan rasis terhadap Papua.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: DPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x