Singgung Istilah 'Herd Stupidity', Profesor Zubairi Djoerban Ungkap Covid-19 Bukan Mainan Politik

- 22 Juni 2021, 16:10 WIB
Profesor Zubairi Djoerban beri tanggapan terkait istilah 'herd stupidity'.
Profesor Zubairi Djoerban beri tanggapan terkait istilah 'herd stupidity'. /Instagram.com/@profesorzubairi

PR CIREBON - Covid-19 merupakan penyakit menular yang kini tengah dihadapi bersama oleh negara-negara di dunia.

Sementara itu, Indonesia tengah berjuang melawan sebaran virus Covid-19 dengan program vaksinasi.

Diketahui, vaksinasi adalah pemberian vaksin Covid-19 dalam rangka menimbulkan atau meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit.

Baca Juga: Dua Minggu Jalani Persidangan, Aung San Suu Kyi Bantah Kesaksian Soal Dirinya

Hal tersebut, agar tidak mudah terserang penyakit terutama Covid-19.

Selain itu, di Indonesia pun kini tengah menargetkan kekebalan kelompok (herd immunity) di tengah masyarakat.

Namun, Profesor Zubairi Djoerban yang merupakan Dokter Spesialis Penyakit Dalam, menyinggung beberapa hal yang bersinggungan dengan hal tersebut.

Baca Juga: 7 Tips untuk Mencapai Pola Pikir Positif dalam Keseharian Kamu, Simak Penjelasannya!

Baru-baru ini, Zubairi Djoerban menyinggung istilah 'Herd Stupidity' (Kelompok Kebodohan) yang digunakan untuk merendahkan pihak lain.

Hal tersebut diunggah melalui Instagram pribadinya @profesorzubairi.

"Kita harus lawan pandemi ini bersama-sama," tulis Zubairi Djoerban yang dikutip oleh PikiranRakyat-Cirebon.com dari Akun Instagram @profesorzubairi, pada Selasa, 22 Juni 2021.

Baca Juga: Gemas! Intip 3 Potret Naura Ayu dan Kekasih di Pesta Ulang Tahunnya

Unggahan Zubairi Djoerban terkait istilah 'herd stupidity'.
Unggahan Zubairi Djoerban terkait istilah 'herd stupidity'. Instagram.com/@profesorzubairi

"Jauhi agitasi politik, apalagi merendahkan dengan kata-kata seperti herd stupidity (kelompok kebodohan)," sambungnya.

Hal tersebut, menurutnya, tidak baik dikatakan baik untuk pemerintah atau masyarakat.

Sementara itu,Zubairi Djoerban juga mengungkapkan bahwa tindakan tersebut tidak menghentikan penularan Covid-19 yang semakin tinggi.

Baca Juga: Batasi Penonton Olimpiade Tokyo hingga 10 Ribu, Penyelenggara Pertimbangkan Kompetisi Tertutup

"Merendahkan pihak lain bukan sebuah jalan dan tidak akan juga menghentikan penularan Covid-19 yang makin tinggi," tulisnya.

Seperti diketahui, Zubairi Djoerban atau sering kali disapa Prof. Beri merupakan Ketua Satgas Covid-19 IDI.

Sebagai dokter spesialis penyakit dalam, Zubairi memiliki Sub Spesialis Hematologi Onkologi Medik.⁣***

Editor: Arman Muharam

Sumber: Instagram @profesorzubairi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah