Ihwal pernyataan Moeldoko, yang disampaikan oleh juru bicara pengurus tandingan Muhammad Rahmad, Senin 29 Maret 2021. Hal ini pun membuat DPP Partai Demokrat sangat keberatan.
“Jadi, mereka yang jelas-jelas tidak tertib dan melanggar aturan, terus mau menertibkan kami?” lontar Herzaky Mahendra mempertanyakan pernyataan Rahmad.
Sementara itu, Juru bicara Partai Demokrat versi kongres luar biasa (KLB), Muhammad Rahmad melalui pesan tertulisnya di Jakarta, Senin 29 Maret 2021, mengatakan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko segera menertibkan internal partai dan ia juga mengimbau kepada kader partai di daerah agar tetap bersatu.
Baca Juga: Ramalan Shio Hari ini, Rabu 31 Maret 2021: Shio Tikus Akhirilah hingga Shio Macan Manjakan Diri!
Dikatakan Rahmad, bahwasannya pernyataan dan keputusan AHY sekarang tidak lagi berpengaruh pada internal partai.
Pasalnya, AHY telah dinyatakan demisioner sebagai ketua umum dan posisi itu diisi oleh Moeldoko.
Moeldoko, yang menerima penetapan dirinya sebagai ketua tandingan Demokrat, saat ini masih aktif menjabat sebagai kepala staf kepresidenan.
Partai Demokrat dan pengurus partai tandingan pimpinan Moeldoko dalam beberapa minggu terakhir kerap beradu argumentasi, utamanya terkait upaya kubu Sibolangit mendapatkan legitimasi sebagai pengurus Demokrat yang sah.
Baca Juga: Kode Redeem Free Fire Terbaru 31 Maret 2021, Klaim Segera Sebelum Kadaluwarsa!
Pengurus Demokrat Sibolangit telah menyerahkan dokumen seperti daftar pengurus yang baru dan perubahan anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia untuk mendapat pengesahan.