PR CIREBON - Politisi Partai Demokrat, Taufiqurrahman menganggap perlu adanya penyelidikan terkait sumber uang yang dipakai untuk gelaran Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang.
Pasalnya, ada seorang kader Partai Demokrat yang mengaku diberi iming-iming uang senilai Rp100 juta untuk menghadiri KLB tersebut.
Oleh karena itu, Taufiqurrahman meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk bertindak dalam mengecek sumber uang KLB Partai Demokrat ilegal itu.
Hal itu diungkapkan Taufiqurrahman dalam keterangan tertulis di akun Twitter @taufiqrus milik pribadinya pada Selasa, 9 Maret 2021.
“Menurut saya @KPK_RI harus mengecek darimana sumber uang untuk KLB ilegal Sibolangit, apakah KSP Moeldoko Ketum abal-abal terpilih menggunakan cara culas money politik dengan cara DP dulu dan bayar sisanya setelah terpilih?” katanya.
“Bahkan ada juga yang ditipu nggak dikasih sesuai yang dijanjikan,” dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Twitter @taufiqrus.
Baca Juga: Bek Persib Nick Kuipers Jual Motor dengan Harga Rp8 Juta, Robert Rene Alberts: Mahal!