Guinea Umumkan Wabah Ebola Baru, Disebut Memiliki Tingkat Kematian Jauh Lebih Tinggi dari Covid-19

- 15 Februari 2021, 12:00 WIB
Ilustrasi Ebola.
Ilustrasi Ebola. //Pixabay/Padrinan

Wabah Ebola 2013-2016 di Afrika Barat dimulai di Nzerekore. Wabah Ebola itu telah membunuh setidaknya 11.300 orang, dengan sebagian besar kasus di Guinea, Liberia dan Sierra Leone.

Memerangi Ebola kembali, akan memberikan tekanan tambahan pada layanan kesehatan di Guinea karena mereka juga memerangi pandemi Covid-19.

Guinea, negara berpenduduk sekitar 12 juta orang, sejauh ini mencatat 14.895 infeksi virus Corona dan 84 kematian.

Virus Ebola menyebabkan muntah dan diare parah, serta menyebar melalui kontak dengan cairan tubuh.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini, Senin 15 Februari 2021: Lengkap Seputar Karier, Cinta, Sosial hingga Keuangan

Ebola memiliki tingkat kematian yang jauh lebih tinggi daripada Covid-19, tetapi tidak seperti virus corona, virus ini tidak ditularkan oleh pembawa asimtomatik.

Kementerian mengatakan petugas kesehatan sedang mencoba untuk melacak dan mengisolasi kontak kasus Ebola dan akan membuka pusat perawatan di Goueke, yang berjarak kurang dari satu jam berkendara dari Nzerekore.

Pihak berwenang juga telah meminta vaksin Ebola kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Diketahui, vaksin baru sangat meningkatkan tingkat kelangsungan hidup dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini, Senin 15 Februari 2021: Lengkap Seputar Karier, Cinta, Sosial hingga Keuangan

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x