GAR ITB Laporkan Din Syamsudin Atas Tuduhan Radikalisme, Rizal Ramli: Sebagian Kecil Alumninya Berpikir Cupet

- 13 Februari 2021, 09:20 WIB
Rizal Ramli menanggapi tudingan GAR ITB yang menyebut Din Syamsudin radikalisme.*
Rizal Ramli menanggapi tudingan GAR ITB yang menyebut Din Syamsudin radikalisme.* /Twitter.com/@RamliRizal

PR CIREBON – Pakar ekonomi senior, Rizal Ramli menyesalkan tindakan Gerakan Anti Radikalisme Alumni Institut Teknologi Bandung (GAR ITB) yang melaporkan Din Syamsudin atas tuduhan radikalisme.

Hal itu disampaikan Rizal Ramli melalui keterangan di akun Twitter @RamliRizal, milik pribadinya pada Jumat 12 Februari 2021.

Menurut Rizal Ramli, keliru apabila menganggap sosok Din Syamsudin sebagai figur yang radikal.

Baca Juga: Sebut Pemerintahan Jokowi Tak Miliki Keberhasilan Ekonomi, Rizal Ramli: Dikenang Sebagai Rezim BuzzerRP

Rizal Ramli tak habis pikir ada sebagian kecil alumni ITB yang melakukan tindakan pelaporan kepada Din Syamsudin karena dianggap radikal.

Padahal, Rizal Ramli mengenal ITB merupakan kampus yang menghasilkan figur dengan kredibilitas tinggi dan pemikir hemat yang pengaruhnya besar di Indonesia.

ITB kampus yang menghasilkan tokoh-tokoh, pemikir-pemikir besar, engineer-engineer hebat. Soekarno, Habibie, Rooseno, Sutami, dan lainnya,” katanya.

Baca Juga: Rumus Kegagalan Indonesia Menurut Rizal Ramli: Lebih Baik Sewa BuzzerRP daripada Tindakan Nyata

Oleh karena itu, Rizal Ramli menilai bahwa sebagian kecil alumni ITB ternyata pemikirannya ‘tidak sampai atau kurang mencukupi’.

Eh ternyata sebagian kecil alumninya berpikiran cupet (kurang mencukupi), terlalu banyak gaul dengan intel, jadi organ surveillance swasta, tokoh-tokoh yang dicap 'ekstremis',” ungkapnya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.

Cuitan Rizal Ramli.*
Cuitan Rizal Ramli.* Twitter.com/@RamliRizal

Baca Juga: Disentil Netizen untuk Ngaca, Rizal Ramli: RR Tidak Pernah Korup, Jaga Integritas dan Tetap Kritis

Diketahui, GAR Alumni ITB melaporkan Din Syamsuddin selaku Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) atas tuduhan radikalisme.

Din Syamsudin dilaporkan GAR Alumni ITB karena diduga melanggar dasar kode etik dan kode perilaku ASN, yang tidak boleh menganut paham radikalisme.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Twitter @RamliRizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x