Network
PR CIREBON - Suasana duka pun dirasakan oleh Aktivis kemanusiaan Birgaldo Sinaga terkait dengan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu 9 Januari 2021.
Lantaran pada sebelumnya Birgaldo Sinaga pada Sabtu siang mendapatkan kabar kematian temanya Hembang Lumbantoruan karena Covid-19, dan sore harinya mendapatkan kabar bahwa pesawat Sriwijaya Air SJ182 terjatuh.
Dari puluhan penumpang dan awak kru pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang tewas karena jatuh di Kepulauan Seribu, salah satu kru masih menjadi keluarganya.
Baca Juga: Istri Pramugara Sriwijaya Air Unggah Percakapan Terakhir dengan sang Suami
Seperti yang telah dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Instagram @Birgaldo_sinaga, terlihat Birgaldo Sinaga berduka cita karena salah satu Keluargaya menjadi korban atas peristiwa hilang kontak dan terjatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182.
"Salah satu awak kru tersebut adalah GrislenD Gloria Natalie Sinaga. Anak dari Bapak R Sinaga/ Ibu Br Silalahi. Anggota PPTSB Sektor 16 Salembaran, Tangerang," kata Birgaldo Sinaga.
Melihat sebuah video yang dibagikan oleh keluarga Natalie membuat hati Birgaldo Sinaga bersedih karena melihat orang tuanya telah kehilangan anak perempuan yang sangat dicintai.
Baca Juga: Korpolairud Temukan 7 Benda Diduga dari Penumpang Sriwijaya Air yang Jatuh
"Kepada Bapak Uda R Sinaga dan Ibu Silalahi saya turut berdukacita yang sedalam2nya atas kepergian Ito Grislen Sinaga," ujar Birgaldo Sinaga.
