Diplomat Jerman Sambangi FPI Petamburan, Pakar: Jika Terbukti Spionase Bisa Diusir Paksa

- 21 Desember 2020, 11:43 WIB
AKSI massa FPI Pangandaran saat menyampaikan aspirasinya di Mapolsek Pangandaran, Jumat.
AKSI massa FPI Pangandaran saat menyampaikan aspirasinya di Mapolsek Pangandaran, Jumat. /DeskJabar/

PR CIREBON – Kedutaan Besar (Kedubes) Jerman di Jakarta sebelumnya mengakui ada staf diplomatiknya yang datang ke Markas FPI yang berada di Petamburan pada Jumat, 18 Desember lalu.

Pihak Kedubes mengatakan bahwa tindakan tersebut merupakan inisiatif pribadi diplomat dan bukan perintah resmi pemerintah Jerman.

Terkait tindakan diplomat Jerman, pakar intelijen Ridlwan Habib mengatakan, tindakan diplomat asing yang melakukan spionase terhadap Indonesia bisa diusir paksa.

Baca Juga: Cerita Warga soal Penangkapan Teroris Zulkarnaen, Suka Pakai Masker dan Jarang Bergaul

"Tindakan diplomat Jerman berkunjung ke markas FPI makin terang," kata Ridlwan yang juga Direktur The Indonesia Intelligence Institute yang dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari AntaraNews.

"Tindakan itu mencurigakan dan patut diduga melakukan tindakan spionase atau mata-mata," tambahnya.

Menurut Ridlwan, upaya diam-diam diplomat Jerman itu sangat mencurigakan.

Baca Juga: Soal Penembakan Enam Laskar FPI, Fadli Zon Minta Jokowi Bentuk TGPF

Apalagi, saat ini sedang ada kasus hukum yang dialami anggota FPI.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Twitter ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x