Pencucian Uang Ekspor Benur, Effendi Gazali Sebut Dilakukan Diam-diam Sejak Pelarangan Ekspor

- 1 Desember 2020, 16:55 WIB
Edhy Prabowo
Edhy Prabowo /INDRIANTO EKO SUWARSO/ANTARA FOTO


PR CIREBON - Pasca tertangkapnya Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo dalam Operasi Tangkap Tangan karena adanya indikasi dugaan korupsi.

Yang mana masalah ekspor benih lobster kini kembali ramai diperbincangkan.

Dari permasalahan kasus Benih Lobster tersebutlah yang membuat Ketua Komisi Pemangku Kepentingan dan Konsultasi Publik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP2-KKP), Effendi Gazali kembali menyuarakan pernyataanya terkait ekspor benih lobster.

Baca Juga: Berikut 25 K-Drama Terbaik Tahun 2020, Berapa Banyak Yang Sudah Kamu Tonton?

Seperti yang telah dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com Dalam podcast yang tayang di channel Youtube Deddy Corbuzier hari Senin, 01 Desember 2020, Effendi Gazali diundang untuk berdiskusi tentang kasus ekspor benih lobster dan kasus korupsi yang dilakukan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo.

Yang mana telah banyak diketahui bahwa kegiatan ekspor benih lobster sempat dilarang di kepemimpinan menteri sebelumnya yaitu Susi Pudjiastuti.

Namun ada yang berbeda dengan dulu, kini ekspor benih lobster telah dilegalkan oleh pemerintah.

Baca Juga: Orang tua Murid Dukung Wacana Pembelajaran Tatap Muka Pada Januari 2021

Menurut Effendi Gazali, ekspor tersebut tetap dilakukan diam-diam sejak pelarangan ekspor tersebut. Nilainya pun terbilang sangat fantastis, mencapai Rp10,2 triliun.

Ternyata pencucian uang yang didapat dari penyelundupan ekspor benih lobster yang diendus oleh PPATK berjumlah Rp900 miliar untuk tahun 2019 saja.

Artinya bahwa selama Vietnam dapat terus-menerus melakukan ekspor lobster ke berbagai negara lain, maka dapat dikatakan bahwa 80% benihnya dipastikan dari Indonesia.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus! 550 Warga Diungsikan Usai Gunung Mengeluarkan Awan Panas

“Ketika peraturan resmi melarang ekspor benih lobster, Vietnam itu tetap menerima. Jadi di depan mata kita satu juta benih menyebar… satu juta benih menyebar… setiap hari,” ujarnya.

“Jadi totalnya per tahun itu 360 juta benih, diselundupkan sebagian besar melalui Singapore," imbuhnya.

Seperti yang diketahui, kasus ekspor benih lobster ini kembali diperbincangkan sejak penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo atas dugaan suap izin ekspor bibit lobster atau benur.***

 

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x