"Kemarin tanggal 13 November masih sehat dan kami bertemu, lalu hari Minggu beliau hadir dalam pesta perkawinan salah seorang kerabat setelahnya mengalami demam tinggi dan kesulitan bernapas," tambahnya.
Dia menjelaskan, untuk saat ini pihak keluarga masih menunggu hasil tes usap, namun pemakaman sudah menggunakan prosedur Covid-19 karena ada indikasi Covid-19.
Untuk diketahui, Dosen Jurusan Agronomi dan Ilmu Benih Hortikultura Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Faperta Unila) meninggal dunia pada Senin, 23 November 2020 dan terindikasi terpapar Covid-19.
Baca Juga: Temui Gubernur Anies Baswedan, Kapolda Ingin Tingkatkan Sinergitas Ciptakan Situasi Jakarta Aman
"Oleh karena itu Universitas Lampung mengimbau kepada dosen atau mahasiswa yang berinteraksi dalam satu minggu terakhir akan kami fasilitasi untuk tes cepat," ujarnya.***