Nampak Dukung Gibran, Presiden Jokowi Justru Tegas Peringatkan Adik Iparnya Mundur Bursa Pilkada

27 Juli 2020, 17:23 WIB
PILKADA serentak 2020.* (facebook @kpusumbar) /

PR CIREBON - Langkah politik Presiden Joko Widodo memang tak bisa diprediksi. Belum lama ini, ia mendukung pencalonan Putra Sulungnya, Gibran Rakabuming Raka dalam kontestasi Pilkada Solo.

Bahkan, ia yang melakukan pertemuan khusus dengan Achmad Purnomo di Istana Negara hanya untuk mengabarkan sosok yang mendapat rekomendasi DPP adalah Gibran.

Namun rupanya, kini ia terlihat memberi peringatan kepada adik iparnya yang sedang mencoba menjadi kandidat calon bupati Gunungkidul, Wahyu Purwanto untuk mundur dari bursa pencalonan.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Pemerintah Indonesia Bangga Jadi Kelinci Percobaan Vaksin Covid-19 Tiongkok

"Saya diminta oleh beliau Pak Jokowi dan Pak Surya Paloh untuk fokus saja di kegiatan sosial kemasyarakatan," ungkap Wahyu Purwanto, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI pada Minggu, 26 Juli 2020.

Meskipun, Wahyu Purwanto sudah menggaet Nasdem dengan melakukan berbagai kegiatan sosial di 144 desa.

Lebih lagi, Mantan Rektor Universitas Gunungkidul ini sudah memiliki rencana berbagai progam yang ingin diterapkan, seperti pengembangan pertanian, perikanan dan seni budaya.

Baca Juga: Sering Diabaikan, Peneliti Ungkap Gangguan Pendengaran Bisa Menjadi Tanda Baru Terinfeksi Covid-19

Hanya saja, Wahyu memastikan kegiatan tersebut tidak akan dihentikan, tetapi akan terus dilakukan terlebih masih ada beberapa program belum dipenuhi.

"Selama satu tahun saya keliling Gunungkidul, mulai dari tingkat Kapanewon hingga tingkat RT. Bidang sosial ini terus kami lakukan sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat," paparnya.

Selain itu, berbagai kegiatan yang diikutinya itu juga dihadiri Sunaryanto, Bakal Calon Bupati yang juga ikut penjaringan melalui Nasdem.

Baca Juga: Dilaporkan Hilang dan Tenggelam, 26 Muslim Rohingya Ditemukan Bersembunyi Dibalik Semak Pulau Kecil

Detailnya, Sunaryanto diketahui mendapat rangking ke dua dalam penjaringan setelah Wahyu Purwanto.

Sebagai tanggapan atas kemunduran Wahyu dari bursa calon, Ketua DPW Nasdem DIY Subardi mengungkapkan bahwa pihaknya terus melakukan proses untuk mengajukan Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati, termasuk nama yang diusulkan adalah Sunaryanto.

"Ada 10 orang yang mendaftar melalui nasdem. Kita masih proses hingga nanti rekomendasi akan turun dan menunjuk salah satu calon," paparnya.

Baca Juga: Rencana Regenerasi PDIP Serupa 'Pepesan Kosong', Pengamat: Seluruhnya Milik Trah Soekarno

Sementara itu, Partai Nasdem mengaku siap berkoalisi dengan partai lain dalam ajang kontestasi Pilkada mendatang.

"Siap berkoalisi dengan partai manapun, Nasdem tidak haus kekuasaan," pungkas Subardi.***

 
Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler