Sempat Viral karena Menistakan Agama, Perempuan Pelempar Al-Quran: Saya Emosi, Saya Lepas Kontrol

11 Juli 2020, 07:04 WIB
ILUSTRASI Alquran.* /

PR CIREBON - Beberapa waktu lalu sempat viral video yang memperlihatkan seorang wanita marah-marah hingga melempar Al-Quran viral di media sosial Facebook.

Dalam video tersebut, terlihat wanita berambut panjang mengenakan pakaian berwarna oranye itu mendatangi dan memarahi salah seorang warga yang tengah duduk.

Wanita itu melempar Al-Quran yang dibawanya dan mengatakan dirinya tidak berdosa. Selain itu, wanita tersebut mengancam akan merobek Al-Quran.

Baca Juga: Kritik Wanita Pekerja dan Sebut 'Harus Tinggal di Rumah', Seorang Pria Arab Diburu Kejaksaan

Perempuan berinisial IN (40) yang diduga menjadi pelaku penistaan agama, setelah videonya viral di media sosial akhirnya diamankan oleh Satuan Reskrim Polres Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Setelah mengetahui informasi viral melalui media sosial, Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe langsung memerintahkan personelnya untuk segera mengamankan perempuan yang ada di dalam video.

"Saat saya mengetahui ada kejadian seperti itu, saya telusuri di mana lokasinya dan begitu saya tahu langsung perintahkan Kapolres untuk amankan orang yang ada dalam video viral itu," ujarnya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara Kaltara.

Baca Juga: Editor Metro TV Ditemukan Tergeletak Tak Bernyawa di Pinggir Tol JORR, Diduga Dibunuh dengan Sajam

Menurut Kapolda Sulsel, semua berawal dari seorang wanita yang membuang, melempar dan hendak merobek kitab suci Al-Quran tersebut.

Video yang berdurasi 1 menit 18 detik telah membuat geger sejumlah warga dan organisasi kemasyarakatan (ormas) di Makassar, tetapi polisi bertindak cepat dengan langsung mengamankan perempuan dalam video itu.

Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Kadarislam yang mendampingi Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe menyatakan, kasus yang ditangani anggotanya itu sudah masuk dalam tahap penyidikan.

Baca Juga: Tak Hanya Klaster Secapa AD, Lonjakan Positif Corona Muncul dari 99 Personil Pusdikpom Cimahi

"Terduga pelaku saat ini sementara kami periksa dan kasusnya sementara dalam tahap penyidikan," katanya lagi.

Ia juga meminta kepada masyarakat khususnya umat muslim agar tidak tersulut dengan video tersebut, karena berdasarkan pengakuan tersangka aksi yang dilakukannya itu karena kekesalannya terhadap sejumlah warga yang menuduhnya sebagai tukang lapor polisi.

Tersangka yang dihadirkan dalam jumpa wartawan itu, mengaku kesal terhadap sejumlah warga di sekitaran tempat tinggalnya karena sering dituding sebagai pelapor aktivitas perjudian.

"Saya emosi, saya lepas kontrol. Saya siap pertanggungjawabkan perbuatanku secara pribadi. Saya kesal dituduh tukang lapor orang main judi di sekitar rumahku," ujarnya lagi.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA Kalimantan Utara

Tags

Terkini

Terpopuler