Dewi Yukha Nida, Hafidzah Diberi Penghargaan Langsung di Kantor Kepresidenan Republik Tatarsatan

21 Mei 2022, 21:09 WIB
Presiden Republik Tatarstan memberikan penghargaan khusus kepada Hafidzah Dewi Yukha Nida /

 

SABACIREBON- Nama Indonesia kembali berkibar harum  setelah  Hafidzah bernama Dewi Yukha Nida, keluar sebagai juara pertama lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) the 4th Holy Qur'an Recitation Competition di Kazan, Republik Tatarsatan, Federasi Rusia.

Lomba yang diikuti hafidz dan hafidzah negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), yang berlangsung tanggal 17 hingga 20 Mei 2022.

MTQ ini diikuti secara hybrid oleh 40 hafidz dari 23 negara dan 10 hafidzah dari 10 negara, yang berusia 18 hingga 30 tahun.

Baca Juga: Penyakit Mulut dan Kuku Kepung dan Intai Kota BandungBaca Juga: Penyakit Mulut dan Kuku Kepung dan Intai Kota Bandung

Kompetisi juga sebagai perayaan 1100 tahun masuknya Islam ke wilayah Bulgar on Volga (kota berjarak 200 km dari Kazan).

Diselenggarakan Pemerintah Republik Tatarstan bersama-sama Islamic Cooperation Youth Forum OKI merupakan pembuka dari rangkaian kegiatan Kazan – OIC Youth Capital 2022.

 Dewi bukan yang pertama mengikuti lomba MTQ international, namun kali ini pesertanya dari negara OKI, merupakan ajang tertinggi yang berhasil diraihnya.

Baca Juga: Mei sampaiJuni Hampir Semua Warga Korea Utara Bisa Terinfeksi Omicron

Juara pertama Kompetisi MTQ mendapatkan penghargaan khusus yang disampaikan oleh Presiden Republik Tatarstan, Rustam Minikhanov dalam acara di kantor kepresidenan Republik Tatasrtan.

"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur dan senang sekali," ujar Dewi hafidzah asal Trenggalek, Jawa Timur dengan penuh rasa haru, melalui rilis dari KBRI Moskow diterima di Bandarlampung, Sabtu.

Baca Juga: Maria Ozawa atau Miyabi akan Berkunjung ke Indonesia, Bergala Dinner Bersama Penggemarnya

Selain itu, hafidzah pemilik Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Trenggalek, Jawa Timur ini juga berhasil mencatatkan perolehan nilai tertinggi dari masing-masing dewan juri, mengalahkan hafidzah dari Inggris dan Palestina yang menempati posisi kedua dan ketiga.

“Sungguh ini merupakan torehan prestasi yang sangat membanggakan. Atas nama pribadi dan seluruh masyarakat Indonesia di Rusia, kami mengucapkan selamat kepada saudari Dewi,” ujar Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, Jose Tavares.

Baca Juga: Mantan Dirjen Hortikultura Hasanuddin Ibrahim Ditahan KPK

Peserta MTQ berasal dari Federasi Rusia (Tatarstan, Chechen, Bashkorkostan, Krimea dan Dagestan). Juga dari negara-negara OKI, antara lain Burkina Faso, Mesir, Indonesia, Pakistan, Uganda, Aljir, Turki, Uzbekistan, Tajikistan, Palestina, Yaman, Bahrain, Chad, Niger, Republik Kongo, Libya, Côte d'Ivoire, Togo, Guinea, Qatar dan Inggris. ***

Editor: Uyun Achadiat

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler