PR CIREBON - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan bahwa situasi Kilang Minyak Cilacap sudah terkendali setelah terjadi kebakaran di area itu pada 11 Juni 2021 sekitar pukul 7 malam.
Nicke Widyawati juga memastikan kebakaran di area Kilang Pertamina Cilacap, Jawa Tengah, tidak menggangu jalannya operasional.
Operasional Kilang Minyak Cilacap, kata Nicke Widyawati, tidak terganggu karena kilang masih beroperasi normal baik.
Baca Juga: Foto Christian Sugiono Muda Disebut Mirip Titi Kamal, 'Pantes Jodoh'
Kilang masih dapat beroperasi untuk produk benzene dan paraxylene maupun produk lainnya seperti bahan bakar minyak (BBM), elpiji, serta lube base oil dan petrochemical.
"Tadi saya sudah melihat langsung situasi di sana (lokasi kebakaran), terkendali,” kata dia saat konferensi pers di Head Office Pertamina RU IV Cilacap, 12 Juni 2021, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.
“Satu titik api sudah selesai, ada satu lagi yang masih harus diselesaikan dan teman-teman masih berupaya keras untuk menyelesaikan," lanjutnya.
Baca Juga: Luna Maya Beri Klarifikasi, Kartika Putri: Maaf, Doakan Saya Lebih Baik
Dengan demikian, komitmen Pertamina kepada masyarakat dalam hal penyediaan produk-produk tersebut juga tidak terganggu.
Untuk produk benzene, ujar Nicke Widyawati, pasokannya pun sudah mencukupi untuk industri.
"Komitmen kami kepada customer khususnya pada benzene, semua sudah terpenuhi untuk industri," katanya.
Baca Juga: Luna Maya Bela Kartika Putri: Saya Sama Sekali Tidak Tersinggung
Menurut dia, pihaknya juga punya cadangan benzene di PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) karena TPPI menghasilkan produk yang sama.
Dengan begitu, suplai benzene terhadap industri tidak terkendala.
Nicke Wisyawati mengatakan fokus Pertamina saat ini adalah untuk segera menyelesaikan titik kebakaran yang masih terjadi.
"Dan yang paling penting dari semalam saya tekankan, jangan sampai ada korban,” ujar dia.
“Alhamdulillah semuanya safety standard sudah diterapkan, sehingga betul-betul aman areanya. Jadi, Insya Allah ini juga tidak ada risiko," sambungnya.
Diketahui, kebakaran di kompleks pertangkian T39 Pertamina RU IV Cilacap terjadi pada hari Jumat, 11 Juni 2021 pukul 19.45 WIB.***