Indonesia Kembali Terima Bulk Vaksin Covid-19, Bio Farma Targetkan Belasan Juta Dosis pada Pertengahan Mei

2 Mei 2021, 16:55 WIB
Ilustrasi - Bio Farma menargetkan belasan juta dosis vaksin Covid-19 yang akan selesai diproduksi pada pertengahan Mei.* / Antara Foto/M Agung Rajasa

PR CIREBON – Vaksinasi Covid-19 di Indonesia telah dimulai sejak awal tahun dan masih berlangsung hingga kini.

Vaksin Covid-19 yang digunakan di Indonesia sejauh ini adalah Sinovac, meskipun pemerintah telah mendatangkan vaksin lain seperti AstraZeneca.

Selain vaksin buatan luar negeri, Indonesia juga menyediakan vaksin Covid-19 buatan dalam negeri yang diproduksi oleh perusahaan Bio Farma.

Baca Juga: Edinson Cavani, Striker Andalan Man Utd Sudah Memutuskan Tim yang akan Dibelanya untuk Musim Depan

Terkait hal itu, pihak Bio Farma menyatakan bahwa mereka siap untuk memasok sebanyak 16 hingga 18 juta dosis vaksin Covid-19.

Pernyataan itu dikeluarkan Bio Farma setelah Indonesia mendapatkan enam juta dosis bulk vaksin buatan Sinovac.

Kedatangan bulk vaksin sebanyak enam juta dosis dari Sinovac itu menambah pasokan vaksin menjadi 65,5 juta dosis.

Baca Juga: Tanggapi Kerumunan di Pasar Tanah Abang, Polri: Kita Akan Menindaklanjuti Jangan Sampai Terjadi Lagi

Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Vaksin Covid-19 dari Bio Farma, Bambang Heriyanto, yang menambahkan bahwa jumlah tersebut akan dikonversi menjadi produk sehingga lebih dari 52,8 juta dosis.

"Bio Farma akan memproduksi secara bertahap hingga mencapai 52,8 juta dosis vaksin Covid-19 yang diperkirakan akan rampung pada 22 Mei 2021 mendatang," jelas Bambang, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari PMJ News.

Saat ini, Bio Farma tengah memproses supply bulk vaksin yang tersedia sejak minggu ke-3 bulan April 2021 lalu.

Baca Juga: Asik Jalan-jalan ke Kilometer Nol, Sandiaga Uno: Saya Melihat Potensi Wisata yang Luar Biasa di Aceh

Nantinya, proses itu akan menghasilkan sebanyak 59,5 juta dosis vaksin Covid-19 yang kemudian menjadi produk vaksin jadi sebanyak 46 hingga 47 juta dosis vaksin.

Sementara itu, distribusi vaksin Covid-19 akan dilakukan setelah Badan POM mengeluarkan lot release pada Bio Farma.

Sejak 28 April 2021 lalu, jumlah vaksin Covid-19 yang telah didistribusikan hingga sekarang sejumlah hampir 22,5 juta dosis.

Baca Juga: Minta Infromasi ke Puspen TNI, Marzuki Alie Berniat Adopsi Anak Awak KRI Nanggala 402

Jumlah tersebut tidak termasuk vaksin yang sudah didistribusikan sebelumnya, yakni CoronaVac sebanyak 3 juta dosis dan AstraZeneca sebanyak 1.113.600 dosis.

“Bio Farma akan terus mendistribusikan vaksin ke seluruh provinsi sesuai dengan instruksi dari Kemenkes. Sampai 30 April, sudah lebih dari 25 juta dosis dan akan bertambah sebanyak 16 juta -18 juta dosis pada bulan Mei mendatang," katanya.

Sebelumnya, pemerintah berharap program vaksinasi tersebut akan menjangkau hingga sekitar 70 persen warga Indonesia.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler