PR CIREBON – Salah satu hasil KLB di Deli Serdang menyatakan bahwa AHY beserta jajarannya sudah demisioner dari kepengurusan Partai Demokrat.
Sontak, hal itu memantik reaksi dari Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.
Herzaky Mahendra menyinggung kubu KLB bahwa tak bisa seenaknya mendemisioner AHY dan jajarannya, mengingat Indonesia adalah negara hukum.
Baca Juga: 10 Orang Penyelenggara KLB Tetap Digugat, Dilarang Lakukan Aktivitas Mengatasnamakan Partai Demokrat
Pernyataan Herzaky Mahendra itu merupakan salah satu berita populer di PR CIREBON.
Lebih lanjut, berikut ulasan lima berita terpopuler pada 1 April 2021, yang telah dirangkum oleh tim redaksi PR CIREBON:
1. AHY Dinyatakan Demisioner dan Digantikan Moeldoko, Herzaky Mahendra Ingatkan Demokrat Versi KLB Soal Hukum
Baca Juga: Sempat Bungkam, Melaney Ricardo Buka Suara Soal Rumah Tangganya dengan Tyson
Partai Demokrat versi kongres luar biasa (KLB) menyatakan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) statusnya telah demisioner sebagai ketua umum, dan posisi itu kini diisi oleh Moeldoko, Senin 29 Maret 2021.
Dan, pernyataan tersebut langsung memantik reaksi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat dengan langsung menimpalinya, pada Selasa, 30 Maret 2021.
Dengan tegas, DPP Partai Demokrat mengingatkan sejumlah politisi pengurus partai versi kongres luar biasa (KLB) di Sibolangit, bahwa Indonesia adalah negara hukum.
Baca selengkapnya: AHY Dinyatakan Demisioner dan Digantikan Moeldoko, Herzaky Mahendra Ingatkan Demokrat Versi KLB Soal Hukum
2. Akibat Tinggal Berjauhan, Seorang Istri di New York Sewa Orang Lain untuk Memeluknya dengan Izin Suami
Kisah unik datang dari warga New York, di mana ada seorang wanita yang telah menikah rela membayar orang asing untuk memeluknya.
Wanita asal New York bernama Saskia menggunakan Cuddlist, sebuah layanan di mana seseorang bisa menyewa seorang profesional untuk memelukmu.
Anehnya cerita dari New York, Saskia mendapat restu dari sang suami saat menyewa seseorang untuk memeluk dirinya.
Baca selengkapnya: Akibat Tinggal Berjauhan, Seorang Istri di New York Sewa Orang Lain untuk Memeluknya dengan Izin Suami
3. Batal Menikah, Ivan Gunawan Heran Ayu Ting Ting Sebagai Pihak Wanita Harus Bayar Vendor
Ivan Gunawan dan Ayu Ting Ting diketahui bersahabat akrab, hingga banyak netizen menjodoh-jodohkan mereka.
Baru-baru ini, Ivan Gunawan menyentil Ayu Ting Ting karena pernikahannya yang batal dengan Adit Jayusman.
Ivan Gunawan kemudian mengeherankan kenapa Ayu Ting Ting yang malah membayar ganti rugi ke vendor. Dia juga mempertanyakan di mana tanggung jawab Adit Jayusman.
Baca selengkapnya: Batal Menikah, Ivan Gunawan Heran Ayu Ting Ting Sebagai Pihak Wanita Harus Bayar Vendor
4. Akhirnya Warga Dunia Akan Tahu Apa Penyebab Pandemi Covid-19? Laporan WHO Akan Segera Dirilis
Setelah sekian lama menjadi teka-teki, warga dunia akan segera mengetahui soal penyebab pandemi Covid-19 dari laporan WHO.
Studi gabungan tentang asal Covid-19 oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan ilmuwan Tiongkok telah menyimpulkan bahwa cara penularan virus corona yang paling mungkin adalah dari kelelawar ke manusia.
WHO menegaskan bahwa asumsi soal Covid-19 berasal dari kebocoran laboratorium sangat tidak mungkin.
Baca selengkapnya: Akhirnya Warga Dunia Akan Tahu Apa Penyebab Pandemi Covid-19? Laporan WHO Akan Segera Dirilis
5. DPR Sebut Aksi Penembakan di Mabes Polri Simbol Tantangan Terbuka Teroris Ancam Kedaulatan Negara
Aksi baku tembak terduga teroris di Mabes Polri, ditanggapi anggota DPR RI yang menilai merupakan simbol tantangan terbuka dari teroris mengancam kedaulatan negara.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni dan Anggota Komisi III DPR RI Didik Mukrianto yang menanggapi aksi baku tembak di Mabes Polri, Rabu, 31 Maret 2021.
Ahmad Sahroni menilai, aksi teror di Mabes Polri merupakan simbol deklarasi atau tantangan terbuka para terduga teroris terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baca selengkapnya: DPR Sebut Aksi Penembakan di Mabes Polri Simbol Tantangan Terbuka Teroris Ancam Kedaulatan Negara
***